BONE, NEWSURBAN.ID – Kasus narkotika marak terjadi di Kabupaten Bone. Pelakunya, sebagian pelajar. Karena itu, Kejaksaan Negeri Bone kembali melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah.
Kegiatan kali ini, Seksi Intelejen Kejari Bone mengunjungi Sekolah SMA 13 Bone.
Kejari menggelar kegiatan ini, akibat kasus narkotika marak terjadi di wilayah hukum Kejari Bone.
Kasi Intel Kejari Bone Andi Haeril Ahmad mengatakan jika program Jaksa Masuk Sekolah gagasan Kejaksaan ini sudah lama berjalan.
Baca Juga: Kejari Bone Kembali Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Rehabilitasi Daerah Irigasi
“Iya kali ini kita mengunjungi salah satu sekolah yakni SMA 13 Bone untuk mengsosialisasikan terkait bahaya narkotik di kalangan para pelajar,” ungkapnya Jumat 10/2/2023.
Lanjut Haeril mengatakan bahwa program ini bukan hanya di kalangan pelajar. Tapi juga kepada masyarakat khususnya Kabupaten Bone bagaimana dampak dan bahaya tentang narkotika.
“Tentunya ini juga mendukung program pemerintah yakni ( P4GN ) Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran gelap Narkotika,” kata Haeril Ahmad.
Baca Juga: 21 Orang Ditangkap dan 3 masih DPO, Kapolres: Bone Darurat Narkoba
Program ini bertujuan memberikan edukasi dan menambah pengetahuan para pelajar tentang hukum dan perundang undangan. Agar mudah memahami dan melaksakan aturan hukum yang berlaku serta menciptakan generasi taat hukum.
“Semua pelajar sangat senang antusias mengikuti arahan-arahan dari para pemateri,” tambahnya.
Kepala Sekolah SMA 13 Bone Hamsah membuka langsung kegiatan ini, dan puluhan siswa-siswi sekolah mengikuti. Adapun tema kegiatan yakni, ‘Narkoba di Kalangan Pelajar dan Chyberbulling’. (fan)
