LUWU TIMUR, NEWSURBAN.IDÂ — Kegiatan jalan santai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Kabupaten Luwu Timur, terjadi insiden. Satu orang dilarikan ke Rumah Sakit.
Kegiatan jalan santai dilepas langsung oleh Bupati Budiman, selaku ketua PDI-P Luwu Timur, Sabtu 18 Februari 2023.
Korban diketahui Kqairun Nisa (18) warga asal Wotu, Luwu Timur, mengalami kritis hingga mendapatkan perawatan di Intensive Care Unit (ICU) di Rumah Sakit I Lagaligo Wotu.
Di konfirmasi Ketua Panitia Penyelenggara, Ricky mengatakan kegiatan jalan santai yang-digelar oleh PDI-P, bukan atas kelalaian oleh panitia. “Kalau kecelakaan akibat kelalaian panitia itu tidak ada,” katanya.
Baca juga: PDI-P Lutim Mulai Pasang Kuda-kuda, Golkar Terancam?
Walaupun mengetahui adanya peserta kecelakan, Ricky pun juga beralibi bahwa belum mengetahui korban tersebut terdaftar sebagai peserta jalan santai.
“Kami tidak tahu persis pastinya, apakah dia mendaftar atau bagaimana? Tapi insiden itu terjadi sudah pada saat peserta lain sudah bergerak dari arah Mangkutana,” ujarnya.
“Besok kami pastikan, sampai sekarang ini kami masih terus kordinasi dengan pihak keluarga korban,” lanjut Ricky ini.
Terpisah pengurus partai PDI-P Luwu Timur, Muhammad Nur, membenarkan adanya insiden kecelakaan pada saat kegiatan jalan santai di PDI-P.
Baca juga: Kursi Wakil Bupati Luwu Timur Ada di Tangan Budiman ?
Korban kecelakan itu, Muhammad Nur mengatakan terjatuh dari mobil pickup yang di tumpanginya.
“Korban sempat-dilarikan ke Puskesmas Tomoni, tapi tidak bisa di tangani hingga rujuk ke rumah sakit I Lagaligo Wotu,” kata Cicik sapaan akrabnya.
Bahkan, Cicik mengaku, korban yang mengalami kecelakaan sudah-diketahui oleh ketua PDI-P Luwu Timur, Budiman.
“Lebih duluan Bupati (Budiman) tahu, ketimbang kami dari panitia,” katanya. Sekarang ini, korban mengalami kritis dan-dirujuk di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar.
Kegiatan jalan santai PDI-P di padati warga dan aparatur sipil negara (ASN) Luwu Timur.
Korban yang terjatuh dari mobil pickup pada saat menuju lokasi star. Dengan rute star di lapangan Wonorejo Mangkutana dan finish di lapangan Tomoni. Sebelumnya, korban sempat memparkir kendaraan motornya di lokasi finish di Tomoni dan menaiki mobil pickup menuju di lokasi star. (*)