PALU, NEWSURBAN.ID – Wakil Wali Kota Palu, dr.Reny A. Lamadjido, Sp, PK, M.Kes membuka secara langsung kegiatan Akseptasi Indeks Aktualisasi Nilai Pancasila ke Pemerintah Daerah.
Kegiatan yang di inisiasi oleh Badan Pengembangan Ideologi Pancasila (BPIP) bertempat di Hotel Best Weatern Coco Palu, Kamis (2/3/2023).
Hadir pada pertemuan tersebut, Direktur Jaringan dan Pembudayaan Toto Purbiyanto, S.Kom, M.Ti, Kaban Kesbangpol Kota Palu H. Ansyar Sutiadi, S.Sos, M.Si, Kepala Bappeda Kota Palu Dra.Arfan, M.Si, Analis Kebijakan Ahli Madya BPIP, Rahmad Mustafa, S.STP, M.Si dan pejabat BPIP lainnya.
Indeks Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila (IAP) di maksudkan untuk memperoleh gambaran-gambaran secara komprehensif tentang nilai-nilai pancasila, yang di lihat dari realisasi serta persepsi yang di buat dalam bentuk indeks.
Baca Juga : Naoemi Octarina Optimistis Hasil Kerajinan Sulsel Bisa Menembus Pasar Global
Wakil Wali Kota Reny, membeberkan, sejak 2021, Pemerintah Kota Palu bersama BPIP telah menandatangani nota kesepahaman tentang pembinaan ideologi Pancasila di Kota Palu.
“Suatu kesyukuran bagi kita, tahun 2021 yang lalu, Pemerintah Kota Palu bersama BPIP RI telah menandatangani Nota Kesepahaman tentang Pembinaan Ideologi Pancasila di Kota Palu,” beber Wakil Wali Kota Palu.
Adapun isi dari pembinaan ideologi Pancasila tersebut tertuang di dalamnya penggalian mutiara Pancasila pada kearifan lokal; Pembumian nilai-nilai Pancasila untuk ASN; Pembelajaran non formal untuk organisasi kemasyarakatan; Forum dan lembaga kemasyarakatan; Organisasi sosial politik; serta komponen-komponen masyarakat lainnya.
Baca Juga : Tinjau Produk Kerajinan Didampingi Andi Sudirman, Menparekraf: Produk Sulsel Luar Biasa
Menurutnya, saat ini terjadi fenomena Pancasila hanya menjadi sebatas wacana-teoritis. Masih kurang tercermin dalam kehidupan sehari-hari.
Karena itu ia berpesan agar kiranya nilai-nilai dalam setiap sila Pancasila perlu menjadi rujukan untuk-diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Nilai-nilai Pancasila yang tercermin dalam setiap sila semestinya menjadi rujukan bersama bangsa Indonesia. Untuk di aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya.
Kegiatan pembinaan tersebut berlangsung seksama, dan-diikuti oleh sejumlah perwakilan dari tiap-tiap OPD jajaran Pemerintah Kota Palu. Di mana akan di gelar selama 2 hari terhitung sejak 2 sampai 3 Maret 2023. (ysf)