MetroNews

BKKBN Provinsi Serahkan Rincian DAK Rp5,4 Miliar kepada Pemkab Bulukumba

BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Ritamariani menyerahkan Petikan Rincian Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bidang Keluarga Berencana (KB).

Baik DAK Fisik maupun DAK Non Fisik senilai Rp.5.426.685.000 kepada Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf di saksikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dr Wahyuni bersama jajarannya di Ruang Rapat Wakil Bupati Bulukumba, Selasa 14 Maret 2023.

Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB tersebut selanjutnya akan di pergunakan untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan terkait upaya pencegahan Stunting, serta program pembangunan keluarga berencana lainnya sesuai peraturan dan petunjuk teknis yang ada.

Baca Juga : Pj Sekda Andi Aslam Hadiri Lokakarya Klaster Logistik Sulsel

Pada kesempatan tersebut, Andi Ritamariani mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten Bulukumba utamanya dalam upaya penurunan privalensi Stunting dan pergerakan keluarga berencana.

“Jadi besaran Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB yang petikan rinciannya sudah kami serahkan tentunya di harapkan dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia di Kabupaten Bulukumba melalui program pembangunan kependudukan, keluarga dan keluarga berencana,” kata Andi Ritamariani.

Terkait Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB tersebut, mantan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Barat tersebut berharap agar di manfaatkan sesuai peruntukannya. Dia juga menyampaikan perlunya kolaborasi antar organisasi perangkat daerah dalam upaya penurunan privalensi Stunting di Bulukumba.

Penyerahan Petikan Rincian Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bidang KB baik DAK Fisik maupun DAK Non Fisik dari Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan tersebut di apresiasi oleh Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf.

Baca Juga : 235 Ribu Anak Sekolah Makassar Bakal Nikmati Pendidikan Metode Gasing

Edy Manaf menyampaikan terima kasih seraya berharap agar anggaran-anggaran yang sifatnya non fisik dapat di pergunakan untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia di Kabupaten Bulukumba.

“Untuk peningkatan indeks pembangunan manusia tentu di perlukan dana, dan perlu kolaborasi dan kerjasama yang baik, termasuk kolaborasi perencanaan penganggaran di Bappelitbangda,” ungkap Edy Manaf.

Wakil Bupati Bulukumba itu juga berharap agar program kampung berkualitas yang selama ini di kelola oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak betul-betul mampu mengubah pola pikir masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button