MetroNewsPeristiwa

Menara Masjid di Barukang Roboh Timpa Jemaah, 10 Orang Cedera 1 Luka Parah

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Langit-Langit menara masjid di Barukang roboh menimpa 10 jemaah. Lima cedera dan di bawa ke rumah sakit untuk perawatan. Satu di antaranya luka serius.

Insiden itu terjadi pada Minggu (26/3). Langit-langit menara masjid di Barukang roboh, tepatnya di Masjid Tilaful Jamaah yang terletak di Jalan Barukang 2.

Mendengar kabar insiden tersebut, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) langsung menuju lokasi masjid.

Baca Juga: Fatmawati Rusdi Resmikan Menara Masjid Darun Na’im Manggala

Seletah memastikan lokasi kejadian sudah aman dan seluruh korban mendapat penanganan. Danny langsung bergeser menuju RS Angkatan Laut untuk melihat kondisi 4 korban yang pertama di larikan ke RS.

“Saya ingin memastikan seluruh korban segera di tangani,” pungkas Danny sambil bergegas menuju mobilnya.

Masjid Ittiqul Jamaah roboh di bagian atap menara. Masjid dengan bangunan dua lantai tersebut runtuh di bagian langit-langit menara masjid, Minggu (26/3) malam.

Baca Juga: Legislator Makassar Kasrudi Bagi Al-Quran ke Sejumlah Masjid di Manggala

Dari video yang beredar, kondisi masjid tampak berantakan dengan reruntuhan langit-langut di tengah masjid.

Kabar terbaru jumlah korban akibat kejadian tersebut mencapai 10 orang.

Dari keterangan warga setempat, langit-langit masjid tiba-tiba jatuh pada saat jamaah tengah menjalankan ibadah. Dan menimpa 10 orang ramaah yang tengah menjalankan shalat isya berjamaah.

“Kejadiannya tiba-tiba, tidak ada tanda-tanda mau runtuh,” kata salah satu jamaah di lokasi kejadian.

Baca Juga: Danny Pomanto Dukung Training Pengurus Masjid Se-Kota Makassar

Dari 10 korban yang teridentifikasi 5 di antaranya sudah bada di rumah sakit karena mengalami cidera cukup serius. Empat di antaranya di Rumah Sakit Angkatan Laut. Sementara itu, 1 orang korban dengan cidera serius di kepala di bawa ke Rumah Sakit Akademis.

Saat ini warga dan jamaah masjid tengah bergotong royong membersihkan sisa puing-puing runtuhan. Sementara itu jumlah korban diperkirakan masih akan bertambah. (rb/up)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button