PALU, NEWSURBAN.ID — Atas inisiasi Dewan Pengurus Daerah (DPD) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia atau BKPRMI Kota Palu, sebanyak 100 lebih anak yatim piatu kembali mendapat santunan, Kamis (13/4/2023). Mereka merupakan santri Taman Pengajian Al-Qur’an (TPA) se-Kota Palu, kembali mendapatkan santunan pada Kamis, 13 April 2023 di Masjid An-Ni’mah, Jalan Juanda Kota Palu.
Inisiasi pemberian santunan tersebut melalui Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Al-Qur’an (LPPTKA) BKPRMI Kota Palu.
Ketua Umum DPD BKPRMI Kota Palu, Dawud Asroh mengatakan, santunan yang diberikan kali ini berkisar Rp35 juta baik berupa uang tunai, bingkisan, hingga tas sekolah untuk masing-masing santri.
“Ini wujud kepedulian kami terhadap TPA binaan BKPRMI,” ucapnya.
Baca Juga: Hadianto Rasyid Serahkan Satu Mobil Operasional Kepada Ketua MUI Kota Palu
Ia menyatakan santunan anak yatim – piatu santri TPA binaan BKPRMI Kota Palu ini akan rutin di laksanakan setiap tahunnya di momentum Bulan Suci Ramadhan.
Selain itu, Ia juga menyampaikan beberapa program lain DPD BKPRMI Kota Palu, seperti pembinaan terhadap guru-guru mengaji hingga renovasi TPA di Kota Palu.
“Alhamdulillah, salah satu TPA di Kelurahan Lasoani sementara kita renovasi. Ini sudah 70 persen penyelesainnya. InsyaAllah setelah lebaran sudah selesai,” katanya.
TPA tersebut bernama TPA Nurul Hidayah yang terletak di Kampung Hidayah yang dulunya bernama Kampung Kodok, Kelurahan Lasoani.
Santunan Anak Yatim – Piatu kali ini terasa istimewa, karena di hadiri langsung oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) BKPRMI, H. Said Aldi Al-Idrus bersama rombongan.
Baca Juga: BKPRMI Kota Palu Serahkan Hewan Kurban ke Masjid An-Ni’mah
H. Said Aldi Al-Idrus berpesan kepada para santri dan ustaz-ustazah, karena Ramadhan tinggal beberapa hari lagi, di harapkan dapat meningkatkan ibadahnya.
Seperti melaksanakan ibadah Sholat Tarawih, membaca Al-Qur’an, dan lain sebagainya.
“Ayo manfaatkan Bulan Ramadhan yang tinggal beberapa malam lagi,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada para ustaz-ustazah, untuk terus bergerak membina santri-santri di Kota Palu.
“BKPRMI adalah organisasi yang melekat langsung terhadap Masjid. Karena itu, kepada para kader dan ustaz-ustazah, terus bergerak dan berharap kepada Allah, InsyaAllah akan di cukupkan kebutuhan kita,” ungkapnya.
Selain pengurus pusat BKPRMI, kegiatan ini juga di hadiri Ketua Umum DPW BKPRMI Sulawesi Tengah, Sabrin O. Ladongi, Sekretaris Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sulawesi Tengah, H. Muchtar Ibnu Mas’ud, para kepala TPA, dan lainnya. (ysf)
