TOJO UNA-UNA, NEWSURBAN.ID – Wagub Drs. H.Ma’mun Amir di dampingi Wakil Ketua TP PKK Hj. Halimah Amir menghadiri sekaligus menutup secara resmi pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist atau STQH ke-27 Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.
Acara penutupan berlangsung di Lapangan Bumi Mas Uemalingku Kab.Tojo Una-Una, pada Sabtu (13/5) malam.
Tampak masyarakat Kabupaten Tojo Una-Una antusias hadir memeriahkan acara ini yang di selenggarakan dari tanggal 8 – 13 Mei 2023 dan di ikuti 13 kafilah dari kab/kota se Sulteng.
Berdasarkan Keputusan Dewan Hakim nomor 02/DH/STQH-Sulteng/05/2023 tentang Penetapan Juara Umum STQH ke 27 Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah, yaitu : Kabupaten Tojo Una-Una.
Selain itu, berdasarkan Keputusan Ketua Tim Penilai Pameran Dekranasda Kabupaten dan Kota Se Provinsi Sulawesi Tengah nomor : 100.3.3.2/07/TPPDKK tentang Penetapan Pemenang Pameran Dekranasda Kabupaten dan Kota Se Provinsi Sulawesi Tengah pada Pelaksanaan STQH ke 27 Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023 di Kabupaten Tojo Una-Una, yaitu : Dekranasda Kab Toli-Toli dengan nilai 1.686.
Baca Juga :Â Tekan Penyalahgunaan Narkotika, Gubernur Sulteng: Dibutuhkan Keterlibatan Semua Pihak
Kesempatan itu, Wagub Drs.H.Ma’mun Amir menyampaikan permohonan maaf Bapak Gubernur H.Rusdy Mastura
yang sedianya akan menghadiri kegiatan Penutupan STQH Ke 27, berhubung Bapak Gubernur masih menjalani proses checkup rutin di Jakarta sehingga belum dapat menghadiri kegiatan tersebut.
Kita Doa kan pada acara-acara Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan ke depan Bapak Gubernur bisa mengikuti kegiatan di maksud. Sehingga Bapak Gubernur menyampaikan salam Hangat untuk masyarakat Tojo Una-Una dan dia di tugaskan untuk mewakili Bapak Gubernur H.Rusdy Mastura.
Selanjutnya, Wagub Drs.H.Ma’mun Amir mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Tojo Una-una yang telah berhasil menjadi tuan rumah STQH ke 27 tahun 2023.
Secara spesifik STQH ini bertujuan untuk menciptakan generasi yang Qurani serta mencari bibit qori-qoriah, hafiz-hafizah dan mufassir-mufassirah terbaik yang nantinya akan mewakili Provinsi Sulawesi Tengah di tingkat Nasional.
Pelaksanaan STQH menjadi penting dan strategis di dalam pembangunan sumber daya manusia di Sulawesi Tengah. Karena Al Quran mengutamakan pendidikan akhlak yang menjadi benteng dari segala hal yang bertentangan dengan norma kehidupan di masyarakat.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat tanpa di imbangi dengan penerapan pengetahuan agama yang baik. Dan benar akan berbahaya bagi generasi penerus.
Ia pun berharap pembinaan kesadaran beragama bagi anak-anak dan generasi muda harus terus di galakkan. Untuk membentengi masyarakat dari pengaruh negatif globalisasi dan modernisasi.
Di akuinya, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terus melaksanakan program pembangunan. Dan hal ini merupakan cita-cita besar yang bermakna ibadah.
Baca Juga :Â Silaturahmi ke Rujab Wagub Sulteng, Bupati Sigi dan Bupati Morowali Utara Sampaikan Ini
“Pembangunan bukanlah sekedar kewajiban nasional, melainkan juga penunaian tugas dan panggilan keagamaan,”katanya.
Selanjutnya, Wagub menitipkan harapan kepada para peserta yang berhasil keluar sebagai juara. Jangan cepat berpuas diri karena perjuangan belumlah selesai dan kepada para peserta yang belum berhasil. Jangan berkecil hati, tetap tegar dan terus berlatih untuk menjadi yang terbaik.
Sebelumnya, Bupati Tojo Una-Una Mohammad Lahay mengucapkan selamat kepada para peserta yang berhasil meraih prestasi.
“Semoga dapat mengembangkan kemampuan dan jangan berpuas diri,” harapnya.
Terakhir, Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan kegiatan STQH ke 27.
Untuk di ketahui Pelaksanaan STQH Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah ke depan akan di selenggarakan di Kab.Poso.
Turut hadir: Unsur Forkopimda, DPRD Prov Sulteng, Ka Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Tengah, Bupati/Walikota Se Sulteng, Ketua LPTQ. (ysf)