BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID — Kepala Dinas Kominikasi Informatika dan Persandian atau Diskominfo dan Persandian Bulukumba berganti. Daud Kahal yang pernah menduduki jabatan itu, kembali mendapat kepercayaan menggantikan Rudy Ramlan.
Pasca-dilantik sebagai Kepala Dinas Kominfotik dan Persandian Bulukumba, Daud Kahal akan melakukan revitalisasi beberapa program unggulan di instansi itu.
Beberapa di antaranya, yakni talkshow melalui live streaming di Radio Swara Panrita Lopi (SPL) FM. Meliputi, live even, OPD menyapa, dialog mengenai issu-issu aktual dengan melibatkan stakeholder terkait. Serta penyebarluasan informasi publik lewat radio.
Baca Juga: Bupati Andi Utta Bicara Budaya hingga Kriminalitas di Bulukumba ke Kapolda Sulsel
Selain itu, ia juga akan merevitalisasi peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di semua Badan Publik. Ini dalam rangka mendorong Keterbukaan Informasi Publik. Termasuk sinergi dengan Komisi Informasi Daerah. Kata dia, hal ini penting, karena menjadi indikator penilaian dan menjadi bagian dari semangat keterbukaan informasi.
Daud Kahal yang pernah menduduki jabatan Kadis Kominfo dan Persandian sbelum menjadi Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Januari tahun 2022. Lalu kembali mendapat tanggungjawab untuk menangani Diskominfo dan Persandian setelah dilantik 5 Juni 2023 kemarin.
Penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik ( SPBE) melalui penyiapan arsitektur SPBE yg lebih Visibel untuk mengangkat indeks SPBE Kabupaten Bulukumba, demikian pula penyiapan Satu Data sebagai bagian dari implementasi program strategis Bupati dan Wakil Bupati akan dioptimalkan, tutur Daud Kahal di ruang kerjanya, Selasa 6 Juni 2023.
Selain itu, pihaknya juga akan melibatkan berbagai pihak dalam mendorong percepatan digitalisasi. Baik di lingkungan pemerintah daerah maupun masyarakat melalui peningkatan sumber daya manusia dan penyiapan infrastruktur.
Baca Juga: Bulukumba Kembali Raih WTP untuk Tahun Anggaran 2022
Yang tidak kalah pentingnya adalah merawat hubungan dengan relasi, khususnya dengan media massa. “Ini penting untuk membangun citra positif bagi pemerintah daerah. Dan ruang interaksi untuk mewujudkan kontrol sosial yang konstruktif,” ujarnya.
Daud optimis peran strategis Diskominfo dan Persandian Bulukumba bisa berjalan baik, bila program ini mendapatkan dukungan semua pihak. Dan akan sangat di tentukan oleh supporting anggaran, regulasi dan kebijakannya jelas.
“Dan ini merupakan implementasi dari Visi dan Misi Bapak Bupati dan Wabup Bulukumba. Saya tentu yakin oleh karena regulasi dan kebijakan sudah di tetapkan. Serta perangkat sebagian sudah siap tinggal kita optimalkan melalui program dan kegiatan yang ada,” pungkas Daud Kahal. (*)
