Kunjungan Dapil, Legislator Apiaty: Efektifkan Program Pencegahan Stunting dan Pembangunan Longwis
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Kunjungan Daerah Pemilihan (Dapil) Anggota DPRD Kota Makassar, Apiaty Amin Syam minta pemerintah efektifkan program pencegahan stunting dan pembangunan lorong wisata (Longwis).
Pada kesempatan itu, Apiaty menyatakan ingin memastikan program pemerintah di bidang kesejahteraan rakyat. “Khususnya pencegahan stunting dan lorong wisata harus berjalan efektif,” ucapnya saat melakukan kunjungan Dapil di Kecamatan Rappocini, Makassar dan Ujung Pandang.
Kegiatan kali ini dia laksanakan dengan tujuan memonitoring sekaligus bahan evaluasi tentang program dari Pemerintah Kota Makassar yang sementara berlangsung.
Sebelum turun ke titik wilayah yang akan di kunjungi, Apiaty Amin Syam bersama Lurah Losari Farid Kasim berdialog bersama warga di Warkop Bahagia, Jl Opu Daeng Risadju Kota Makassar, Sabtu (7/10/2023).
Legislator Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan kepada warga seperti apa program dari Pemerintah Kota saat ini dan bagaimana faktanya di lapangan.
Baca Juga: Dukung Program Lorong Wisata Makassar, Apiaty Minta Warga Berperan dalam Pengelolaan Sampah
“Kita ingin tahu secara nyata seperti apa realisasinya. Makanya dengan kunjungan dapil ini kita bisa melihat langsung program fisik dan non fisik di lapangan,” ujarnya.
Apiaty juga ingin memastikan program pencegahan kasus stunting bisa berjalan efektif. Karena Kota Makassar salah satu daerah dengan angka stunting tertinggi di Indonesia.
“Di Kecamatan Ujung Pandang ini masih terbilang kasus stunting rendah. Tetapi kita mau pastikan apakah pemerintah kota di kelurahan proses pencegahannya berjalan maksimal,” ungkapnya.
“Misalnya saja dalam pemberian makanan bergizi, seperti telur, biskuit untuk bayi. Yang selama ini di lakukan di pos pelayanan terpadu atau Posyandu terdekat yang ada di kelurahan,” tambah Apiaty.
Sementara untuk pembangunan lorong wisata (Longwis), Apiaty berharap pemerintah kota bisa lebih memaksimalkan lagi. Seperti apa wisata yang harus di hadirkan dalam lorong.
“Yang namanya tempat wisata kan pasti ada hal menarik ketika di kunjungi. Nah lorong wisata ini harus begitu, apa yang harus di hadirkan agar orang mau berkunjung kesitu,” cetusnya. (*)
Cek berita dan artikel lain di Google News