MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) dalam berbagai kesempatan mengajak masyarakat untuk berperan dalam program Jagai Anakta dan Perkuatan Keimanan Ummat. Ajakan itu, kembali ia sapaikan saat menghadiri Pelantikan Pengurus Masjid Sultan Alauddin Dewan Da’wah Islamiyah Sulsel periode 2024-2028, Minggu (25/2/2024).
Sebelum pelantikan, Wali Kota Danny Pomanto bersama pengurus masjid dan juga masyarakat melaksanakan salat subuh berjamaah di Masjid Sultan Alauddin Jl Prof Abdurahman Basalama.
Dalam sambutannya, Danny Pomanto menekankan dua program unggulan Pemkot Makassar, yaitu Jagai Anakta dan Pekuatan Keimanan Umat.
Baca Juga:Â Wali Kota Danny Paparkan Keunggulan Appakabaji UMKM Inovasi Dinas Koperasi dan UKM Makassar di Depan Tim Penilai PPD
Kata Danny Pomanto, menjaga anak-anak sebagai generasi penerus bangsa merupakan kunci dalam membangun sebuah kota.
Sehingga program Jagai Anakta menjadi penting untuk terus dimaksimalkan. Apalagi kondisi hari ini tidak baik-baik saja, banyak terjadi pergeseran nilai-nilai sosial.
“Ternyata membangun sebuah kota intinya adalah menjaga anak. Jagai Anakta, karena persoalan 1,5 juta penduduk Kota Makassar tidak akan selesai dengan 25 ribu pegawai Kota Makassar dengan begitu banyak persoalan sosial hari ini yang kian kompleks, rumit, dan semakin cepat,” kata Danny Pomanto.
Baca Juga:Â Ketua TP PKK dan Wali Kota Makassar Tabuh Gendang Buka Karnaval Budaya Jappa Jokka Cap Go Meh 2024
Termasuk juga dekadensi moral yang menurutnya makin hari makin parah. Di ikuti dengan informasi yang tidak punya skrining. Dan di perparah dengan AI atau Artificial Intelligence yang semakin hari semakin manipulatif.
Kondisi seperti ini, kata Danny Pomanto harus di mitigasi. Teknologi yang terus berkembang pesat harus di imbangi dengan keimanan yang kuat. Karena dua hal ini menjadi penting untuk kehidupan masyarakat.
“Khusus Perkutaan Keimanan Ummat kita minta kembali ke pendidikan moral bukan hanya secara formal. Tetapi harus ada di rumah ibadah termasuk masjid,” tegas Danny Pomanto.
Baca Juga:Â Jappa Jokka Cap Go Meh 2024, Padukan Budaya Tionghoa, Bugis, dan Makassar
Khusus umat Islam, pemerintah kota mempunyai program Tahfidz Lorong. Di mana ada sekitar 200 anak-anak yang akan di sekolahkan di pesantren untuk menjadi penghafal Al-Qur’an.
“Kita ingin membangun kekuatan lewat umat karena memang sekarang terjadi GAP yang besar antara baik dan benar. Kadang-kadang kelihatan baik ternyata benar. Jadi ada pergeseran orientasi,” ucapnya.
Danny Pomanto mengucapkan selamat kepada pengurus masjid yang baru saja di lantik. Juga kepada Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang terus memberikan kontribusinya terhadap pembinaan umat di Kota Makassar. (*)
Baca Berita dan Artikel Lain di Google News