NewsPemilu 2024Politik

Wujudkan Pilkada Damai, Bawaslu Bone Ajak Masyarakat dan Kontestan Ciptakan Demokrasi Sehat

BONE, NEWSURBAN.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bone terus melakukan sosialisasi sebagai wujud membangun kepercayaan Publik dalam menghadapi pelaksanaan Pilkada. Bawaslu Bone ajak masyarakat dan kontestan dalam hal ini calon dan tim pemenangan ikut berperan ciptakan demokrasi sehat.

Bawaslu Bone terus mengajak dan mendorong masyarakat khususnya kelompok Pemuda dan Mahasiswa. Untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan kondisi demokrasi yang berkualitas.

Hal ini di sampaikan oleh Rohzali Putra Badaruddin Komisioner Bawaslu Bone dalam kegiatan seminar hukum. Kegiatan itu,diselenggarakan oleh Forum Kajian Konstitusi dan Hak Asasi Manusia (FKK-HAM), Minggu 15 November 2024, di Aula Latea Riduni Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone.

Baca Juga:Β Permudah Pengawasan TPS Bawaslu Bone Gunakan Aplikasi SIAPPP

“Kami mengapresiasi apa yang adik-adik FKK-HAM laksanakan ini berupa seminar hukum. Sebagai bentuk upaya memberikan informasi dan edukasi yang baik bagi iklim demokrasi kita di Bone menjelang Pilkada,” ungkapnya. Bawaslu Bone ajak semua pihak untuk berperan aktif ciptakan demokrasi sehat, demi terwujudnya Pilkada Damai.

Lanjut Rohzali kami menginginkan agar kelompok-kelompok mahasiswa,pemuda bisa mengambil bagian memberikan kontribusi ikut berperan dalam mewujudkan Pelaksanaan pilkada yang berkualitas.

“Harapan kami masyarakat harus memberikan dukungan positif kepada penyelenggara pemilu, khususnya Bawaslu Bone untuk terus melakukan yang terbaik dalam aktivitas pengawasan pemilihan,sehingga harapan kita proses dan hasil pilkada kita adalah pilkada yang terbaik yang pernah kita laksanakan dari sebelumnya,” kata Rohzali.

Baca Juga:Β Bawaslu Bone Minta Para Paslon Untuk Lengkapi Persyaratan Administrasi

Ia mengajak kepada seluruh yang hadir, melihat Pilkada bukan kontestasi sesaat. Melainkan mempersiapkan proses demokrasi kita jauh kedepan menjadi lebih baik lagi.

“Jangan lihat Pilkada sebagai kontestasi sesaat, mari kita menyiapkan demokrasi kita menjadi lebih baik, pilkada pilkada yang telah kita lalui harus menjadi pembelajaran positif untuk dan demi demokrasi yang lebih baik bagi generasi kita yang akan dating,” tambahnya. (fan/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button