
GOWA, NEWSURBAN.ID – Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, menghadiri Resepsi Milad Muhammadiyah Ke-113 tahun Tingkat Kabupaten Gowa di Masjid Agung Syekh Yusuf, Minggu (28/12).
Dalam sambutannya, Bupati Gowa menyampaikan bahwa Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi yang mampu bertahan lebih dari satu abad dan tetap relevan di tengah perubahan zaman. Menurutnya, usia 113 tahun menjadi bukti keteguhan Muhammadiyah dalam menjaga nilai, konsistensi pengabdian, serta keberpihakan kepada umat.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Gowa, kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Muhammadiyah atas kontribusinya karena selama ini tidak hanya hadir sebagai organisasi, tetapi menjadi bagian dari kehidupan masyarakat itu sendiri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati Talenrang menyampaikan bahwa nilai-nilai yang diusung Muhammadiyah sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Gowa Bersama, yakni Gowa Sehat, Bersih, Cerdas, Sejahtera dan Aman. Muhammadiyah dinilai menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Dalam pendidikan dan dakwah, Muhammadiyah menjadi mitra penting dalam membangun Gowa Cerdas, menyiapkan generasi yang berilmu dan berkarakter. Dalam kepedulian sosial dan
pemberdayaan umat, Muhammadiyah turut menguatkan Gowa Sejahtera. Melalui penguatan nilai keagamaan, moderasi, serta persatuan, Muhammadiyah ikut menjaga fondasi Gowa Aman,” jelasnya.
Olehnya dirinya mengaku, dalam membangunan daerah tidak dapat dijalankan oleh pemerintah saja, namun membutuhkan sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak salah satunya Organisasi Muhammadiyah ini.
“Selamat Milad Muhammadiyah Ke-113 semoga terus berkontribusi dalam pembangunan umat, bangsa, dan daerah,” harapnya.
Sementara Ketua Muhammadiyah Kabupaten Gowa, Arsan Ilyas mengatakan rangkaian kegiatan Milad Ke-113 Muhammadiyah dapat terlaksana berkat dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah. Kegiatan tersebut meliputi berbagai pertandingan olahraga, tahfidz Al-Qur’an, jalan sehat, hingga resepsi milad.
“Alhamdulillah Muhammadiyah mampu bertahan di usia 113 tahun ini karena dijalankan oleh orang-orang yang ikhlas, dan kedepannya kami akan terus konsisten dalam membangun organisasi dengan landasan nilai-nilai Islam,” pungkasnya. (nh/*)









