MAROS, NEWSURBAN.ID — Dinas ESDM bersama Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan memanfatkan kotoran hewan menjadi biomassa untuk keperluan energi alternatif rumah tangga.
Untuk hal tersebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melaui Dinas ESDM dan PKK Sulsel, menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknik Pemanfaatan Biomassa untuk Rumah Tangga, di Dusun Tanah Lompoa, Desa Sambueja, Kabupaten Maros, Selasa 15 Maret 2022. Serta melibatkan dari Kalla Group.
Hadir dalam kegiatan ini, Dra. A Kasmawati Paturisi (Tim Ahli PKK dan Pengurus Penggerak PKK Sulsel), dari Dinas ESDM Sulsel. Turut hadir, Pembina Kampung KB, Perwakilan Tiap Kecamatan se Kabupaten Maros.
Pada kesempatan tersebut, ESDM dan PKK Sulsel, juga memberikan bantuan kepada warga. Berupa alat untuk pengolahan kotoran hewan (sapi) menjadi biogas.
Sementara itu, A. Kasmawati Paturisi menyampaikan, bahwa dalam bimbingan teknis ini kami memberikan edukasi bagaimana memanfaatkan biomassa untuk rumah tangga. Menurutnya, biomassa dari kotoran hewan sebagai energi alternatif di Sulsel.
PKK terus mendorong pemanfaatan kotoran sapi untuk menghasilkan energi biogas guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Pemanfaatan kotoran Sapi untuk pembuatan biogas ini yang di ternakkan langsung oleh warga setempat, selain menghasilkan gas sebagai bahan bakar alternative, biogas ini juga menghasilkan pupuk kompos yang di gunakan untuk tanaman, juga untuk pakan ikan,” jelasnya.
Sementara itu, Habo sebagai Ketua Kampung KB, mengatakan bahwa bantuan biogas ini menjadi solusi terbaik bagi warga setempat.
“Terima kasih banyak kepada Pemerintah Provinsi Sulsel, PKK Sulsel dan juga Kalla Grup yang menjadi sponsor dalam penyaluran bantuan biomassa ini, dan kami juga berharap kapasitas biomassa dapat di tambahkan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat banyak,” kata Habo.
Warga juga berharap bantuan ini dapat berkelanjutan, sehingga masyarakat sekitar dapat merasakan manfaat dari energi biogas. (cr/ar)
