NewsNusantara
Trending

Gudang Cat Terbakar, Damkar Butuh Waktu 6 Jam Untuk Pendinginan

JAKARTA, NEWSURBAN.ID — Gudang cat terbakar di Duri Kosambi, Jl Cikas Raya, RT02 RW08 Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, pada pukul 20.46 WIB. Damkar butuh waktu tiga jam lebih memadamkan api.

Di lokasi kebakaran terdengar ledakan keras. Semantara bau bahan kimia yang terbakar tercium di sekitar lokasi.

Dalam peristiwa itu, untuk sementara dua warga terluka akibat ledakan. Namun, belum ada laporan adanya korban jiwa.

Meski api sudah di jinakkan, petugas Damkar di lokasi meminta warga tidak mendekat. Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan terjadi.

Petugas Damkar juga baru bisa masuk le lokasi sekitar pukul 00.01 WIB, Minggu (10/4) dini hari.

Namun, proses pendinginan masih berlangsung. Butuh waktu 6 jam untuk mendinginkan bahan-bahan yang terbakar. Setelah itu di lakukan pengecekan sebelum petugas Damkar meninggalkan lokasi

Baca Juga: Kebakaran Hebat, Gudang Cat di Duri Kosambi Dilalap Si Jago Merah

Sebelumnya, Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (9/4/2022) mengabarkan gudang cat terbakar di Duri Kosambi.

“Titik di kolam renang Kosambi Baru,” tulis akun twitter resmi Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (9/4/2022).

Dalam kebakaran hebat tersebut, petugas mengerahkan 19 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Belum di ketahui penyebab kebakaran tersebut, serta adanya korban luka maupun korban jiwa.

Warga di sekitar lokasi kebakaran saat ini tengah mengeluarkan barang-barang berharganya. Mereka, takut terjadi kejadian yang tidak di inginkan. Kini petugas tengah melakukan pemadam di lokasi kebakaran.

Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan mengatakan, peristiwa kebakaran itu terjadi sekira pukul 20.46 WIB.

“Objek yang terbakar gudang cat, titik kanal depan kolam renang Kosambi Baru,” ujarnya saat.

Pihaknya sudah mengerahkan sebanyak 19 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang di isi sebanyak 65 personel ke lokasi kejadian.

Namun, Sjukri belum dapat memastikan penyebab awal kebakaran tersebut.

Sebab, saat ini petugas Damkar masih melakukan pendinginan. “Proses pemadaman, perambatan memungkinkan,” pungkasnya. (bs/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button