BARRU, NEWSURBAN.ID – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman meninjau progres penanganan ruas jalan Pekkae-Takkalala, Sabtu (25/6/2022).
Ruas yang biasa disebut Buludua ini menghubungkan Kabupaten Barru dan Kabupaten Soppeng. Menjadi prioritas Gubernur Andi Sudirman untuk di tangani tahun ini. Karena merupakan salah satu ruas dengan lalu lintas harian rata-rata (LHR) tinggi dengan kondisi rusak berat.
“Meninjau progres penanganan sekitar 7 km lebih untuk ruas Pekkae – Takkalalla dengan alokasi PAGU senilai Rp 41,9 Miliar,” ungkapnya.
Baca juga:Â Tiga Rumah Panggung Terbakar di Barru, BPBD Sulsel Salurkan Bantuan
Peninjauan ini, pekerja tengah melakukan tahapan pembangunan talud. “Peninggian badan jalan pada lokasi tersebut telah beberapa kali terjadi genangan banjir pada badan jalan akibat luapan air sungai,” tuturnya.
Ia pun meminta dukungan masyarakat dalam memantau terus perkembangan tahapan pengerjaan jalan. “Kita berharap agar pengerjaan ini bisa segera selesai sesuai harapan kita bersama. Sehingga dapat memudahkan mobilitas masyarakat yang muaranya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, masyarakat setempat merasa sangat senang dengan perhatian Gubernur Sulsel dengan melakukan pengerjaan jalan ini.
Baca juga: Sosialisasi di Barru, Ketua DPRD Sulsel: Kerusakan Ruas Jalan Pekka -Takkalalla Segera Ditangani
“Alhamdulillah, kami masyarakat di sini sangat bersyukur jalannya kerjakan. Biasanya kalau hujan, sering banjir. Semoga dengan pembangunan talud ini, badan jalan di kasih tinggi. Kami tidak lagi kebanjiran,” ungkap warga Botto-Botto Kecamatan Tanete Riaja, Barru, bernama Mustafa (62).
Ia pun bercerita, bahwa jalan ini rusak, sehingga mengganggu pengendara yang melintas. “Semoga jika bagusmi jalannya, bisa membantu ekonomi kami,” kata pria yang kesehariannya sebagai petani.
Senada dengan warga lainnya, Sareha (45) mengatakan, “semoga jika sudah dikerjakan, warga tidak hanya lewat di Camba saja kalau ke Makassar, bisa lewat sini (Buludua). Serta bantu pulihkan ekonomi kami,” bebernya. (*)