MetroNews

BARAK Organisasi Anak Prajurit TNI Akan Segera Terbentuk di Makassar

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID Dalam waktu dekat ini organisasi masyarakat akan berdiri di kota Makassar. Barisan Anak Kolong atau BARAK, Anak kolong bermakna anak prajurit.

Di era 1970 Hingga awal 90an istilah ini di sematkan kepada mereka anak-anak prajurit TNI yang tinggal di barak-barak militer seperti satuan batalion atau asrama militer milik satuan di bawa TNI.

“Dalam waktu dekat ini akan segera kami bentuk satu organisasi wadah bagi anak-anak prajurit TNI,” ungkap Umar Hankam.

Mantan Pengurus Bidang Koordinator Kaderisasi FKPPI Irian Jaya (Papua.red) menuturkan organisasi ini semata-mata untuk silahturahmi dan tugas serta tujuan utama dari organisasi ini adalah menjaga NKRI dan Nilai-nila Pancasila yang terkandung di dalam UUD 1945.

“Tujuan di bentuk organisasi ini semata-mata guna membangun silahturahmi. Hal utama menjaga NKRI dan Pancasila serta UUD 1945,” ujar Koordinator Hubungan masyarakat Pemuda Panca Marga Sulsel ini.

“Mereka baik itu putra putri TNI yang masih aktif orang tuanya di TNI ataupun yang sudah purnawirawan seperti saya dapat bergabung di wadah ini,” kata Umar.

Umar menjelaskan Barak merupakan tempat dimana anak prajurit lahir dan dibesarkan di camp-camp militer.

“Saya ini lahir di Barak lama itu istilah kami di dalam camp militer. Terdidik untuk disiplin, tidak kenal menyerah. Bahkan dulu kalau hari minggu kami masih usia anak-anak di ajarkan cara menyemir sepatu laras, atau di suruh membraso emblem dan koperlim milik orang tua, beranjak dewasa kami di ajarkan mencuci senjata milik orang tua. Seingat saya dulu ada minyak singger bapak saya memiliki 2 senjata jenis laras panjang dan pendek (Pistol) dulu bapak saya pistolnya jenis FN 45 dan Senjata laras panjang jenis Tomson terkadang beliau membawa senjata SP ke Barak untuk dibersihkan,” kisah Umar yang terlahir di Jayapura 50 tahun lalu.

“Organisasi Barak ini tentunya akan merangkul mereka semua mantan anak prajurit tentara atau anak-anak tentara yang orang tuanya masih aktif di TNI, dari ketiga matra. Darat, Laut dan Udara,” kunci Umar Hankam.

Makna Logo Gambar dan Tulisan BARAK

Makna tulisan BARAK berwarna Hitam

BARAK adalah Barisan Anak Kolong. Makna tulisan BARAK berwarna Hitam, Warna hitam menunjukan Kesakralan dari hidup dan jiwa persatuan anak – anak Tentara menunjukan bahwa mayoritas Anak Tentara dahulunya tinggal/berdomisili bersama orang tua sebagai seorang TNI dalam Tansi – Tansi Militer/BARAK.

Makna dari tulisan “BARAK” dengan variasi Badik

Kependekan dari BARAK adalah, Barisan Anak Kolong sedang gambar Badik merupakan Senjata tradisional khas Sulawesi Selatan, bahwa BARAK selalu menjunjung kearifan budaya lokal dan walaupun hanya dengan Badik bahwasannya anak kolong memiliki dedikasi, keberanian, militan, tidak mudah menyerah untuk ikut berpartisipasi dalam menjujung tinggi nilai-nilai kebangsan, setia kepada NKRI, dan menjaga Ideologi Pancasila, serta semangat mempertahankan sang Merah Putih tetap berkibar di bumi pertiwi indonesia.

Makna dari simbol TRI MATRA berwarna Kuning

Melambangkan keterwakilan anak-anak Kolong dari 3 Matra TNI , bahwa kita semua adalah putra putri dari Mantan Prajurit TNI baik dari Matra Darat, Laut dan Udara yang semasa hidupnya mengabdikan diri kepada Negara dan Bangsa melalui Institusi TNI dan selalu menjaga nama baik Keluarga Besar Tentara (KBT).

Makna dari tulisan “Sulawesi Selatan” Berwarna Kuning

Warna Kuning melambangkan kejayaan dan masa-masa keemasan dalam hidup kita, bahwa BARAK yang di bentuk dan di dirikan merangkul seluruh anak-anak tentara di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.

Makna Tameng Yang Melingkar dan Backgroud merah putih

Merupakan perisai yang kuat dan kokoh, menghimpun dan mempererat tali silaturahmi Anak – anak Tentara. Dalam dalam Wadah Barisan Anak Kolong, mampu menghadapi berbagai macam keadaan di dalam kehidupan sosial, berbangsa dan bernegara. Baik secara lokal maupun nasional dalam bingkai NKRI.

Gambar Resimen Komando BARAK

Lambang, Sangkur merupakan senjata tajam atau pisau yang di tempatkan pada ujung senapan bayonet. Di mana menunjukan bahwa kita sebagai anak – anak Tentara walau hanya dengan kondisi apa adanya. Tetap teguh dan militan ikut menjaga nama baik TNI. Sebagai almamater para orang tua dan siap ikut serta dalam menjaga keutuhan NKRI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button