LUWU TIMUR, NEWSURBAN.ID — Dua kader golkar maju sebagai calon Wakil Bupati (Wabup) Luwu Timur (Lutim), yakni Akbar Fahri Andi Leluasa dan Muh.Taqwa Muller. Perebutan kursi Wabup Lutim dianggap cukup menegangkan.
Kedua calon sudah mengklaim bahwa mendapatkan suara terbanyak dan menduduki kursi panas itu. Tak hanya itu, para elit politik dari golkar melibatkan diri hingga melakukan intervensi para pemilih suara anggota DPRD Lutim di fraksi Golkar.
Intervensi itu-dikabarkan dari DPD I Golkar Sulsel. Bahkan, calon wabup Lutim dengan nomor urut 01 Akbar Fahri Andi Leluasa tidak diinginkan masuk dalam bursa pemilihan wabup di Lutim. Keinginan DPD I Golkar Sulsel hanya menunjuk tiga nama di antaranya Taqwa Muller, Puspawati Husler, dan Andi Rio.
DPD I Golkar Sulsel, menilai Akbar masuk calon wabup Lutim tanpa melalui mekanisme mulai usulan DPD kabupaten, diteruskan DPD provinsi ke DPP.
Baca juga: Kursi Wakil Bupati Luwu Timur Ada di Tangan Budiman ?
“Yang pasti Pak Akbar itu tidak ada usulan dari DPD kabupaten dan DPD Sulsel juga tidak mengusulkan ke pusat,” tegas Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng.
Namun apa yang terjadi, tahapan demi tahapan Akbar sudah melewati proses tersebut. Hingga ditetapkan sebagai calon Wakil Bupati pada sidang peripurna di Kantor DPRD Luwu Timur, Selasa 07 Februari 2023 lalu.
Keinginan DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) mengusulkan nama calonnya-dikabarkan sampai menggaransi salah calon juga kandas di tengah jalan. Hal ini-disebabkan kehadiran Ketua DPP I Golkar Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja PT Vale Indonesia sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, di Sorowako, Senin, 13 Februari 2023.
Kunjungan kerja Airlangga di PT Vale. Sebelumnya, TP melakukan inisiatif mengumpulkan kader golkar di Luwu Raya dan menghadirkan para ketua DPD Kabupaten. Mulai dari Kabupaten Luwu, Palopo, Luwu Utara dan Luwu Timur.
Apa yang-dilakukan TP itu untuk memuluskan hasratnya untuk meloloskan calon yang sudah di garansi jauh-jauh sebelumnya. Tapi hal itu malah berbanding terbalik setelah TP memberikan kesempatan Airlangga untuk berbicara.
Baca juga: Taufan Pawe Enggan Beri Tanggapan Tentang Pemilihan Wabup di Luwu Timur, Ada Apa ?
Airlangga menegaskan semua kader Golkar di DPRD Luwu Timur diberi keleluasaan memilih sesuai hati nurani. Tidak ada intervensi manapun, baik secara ketua Golkar DPD II hingga DPD I Golkar Sulsel.
“Itu yang di pertegas Ketua DPP Golkar (Airlangga), pada saat-diberikan kesempatan berbicara di depan para kader golkar se-Luwu Raya,” kata Akbar, Kamis 16 Februari 2023.
Setelah hal itu, di konfirmasi Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe (TP) enggan memberikan tanggapan sedikitpun atas pemilihan wakil Bupati Luwu Timur.
Akbar pada saat itu ikut mendampingi Airlangga melakukan kunjungan kerja di PT Vale. Menurut Akbar, apa yang sudah-diintruksikan oleh Airlangga sebagai bentuk paham akan dengan politik yang ada di Partai Golkar.
Baca juga: Perebutan Kursi 02 di Luwu Timur Dimulai, Siapa yang Pantas Dampingi Bupati Budiman
“Saya rasa beliau (Airlangga) cukup paham tentang politik, asam dan garam tentang politik sudah tahu semuannya. Jadi kenapa menyarankan hal itu, saya rasa beliau bijak dalam politik. Bukan orang kaya kemarin. Pasti tahu yang pantas mendampingi Bupati Budiman di masa jabatannya,” ujar Akbar sebagai pengurus pusat partai Golkar ini.
Dia menyakini, majunya di bursa cawabup di Lutim suara golkar di DPRD Luwu Timur, cukup mendominasi kepada-dirinya. “Menjadi calon wakil bupati semua adalah kader Golkar. Insya Allah, suara Golkar mendominasi kepada saya,” kata Akbar anak dari politisi senior Luwu Raya Fahri Andi Leluasa.
Terlepas suara kader golkar, lanjut dia, beberapa partai lainnya yang juga memberikan dukungan dan suara kepada-dirinya.”Beberapa partai lainnya, yang pemegang suara di DPRD juga memberikan hak suaranya kepada saya,” ujarnya.
Dalam pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur, bakal-digelar pada bulan Maret 2023. Akbar Fahri Andi Leluasa sebagai calon cukup berpontensi mendampingi Bupati Budiman selama ini menjomblo.
Jika nantinya itu terbukti, bisa jadi Muh.Taqwa Muller dengan nomor urut 02 bakal gigit jari. Karena Taqwa sebelumnya, mengundurkan diri menjadi anggota DPRD Provinsi Sulsel untuk bertarung menjadi calon wakil bupati Luwu Timur. (*)