NewsSulsel

Terlambat dan Tidak Hadir Pekan Lalu, Peserta Apel Bikin Barisan Tersendiri

BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID Ada yang menarik pada apel gabungan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Senin 20 Februari 2023 di halaman Kantor Bupati Bulukumba.

Jika pekan lalu banyak yang tidak hadir, namun apel kali ini sudah banyak hadir tapi masih ada yang terlambat. Bagi yang terlambat, Wakil Bupati Andi Edy Manaf yang memimpin apel meminta tidak bergabung di barisan OPD nya melainkan membuat barisan tersendiri.

Bukan hanya yang terlambat yang membuat barisan tersendiri di depan barisan OPD. Namun juga para ASN yang tidak hadir apel sebelumnya di minta membuat barisan tersendiri.

“Mohon dengan jujur, saya minta yang tidak hadir pada apel Minggu lalu untuk ke depan membuat barisan tersendiri,” kata Edy Manaf.

Baca Juga : Media Harus Kritis, Menongontrol Kinerja Legislatif dan Eksekutif

Walhasil puluhan ASN yang tidak ikut apel pekan lalu membuat barisan tersendiri. Wabup Edy Manaf kemudian mendatangi kedua barisan tersebut dan memberikan nasehat dan arahan.

“Sebagai ASN tidak perlu lagi terlambat karena seharusnya malamnya sudah harus di persiapkan untuk apel Senin pagi,” ungkapnya.

Negara, kata Edy Manaf hanya meminta 1 kali dalam seminggu untuk apel gabungan, tapi ternyata untuk hadir di tempat ini juga masih di rasa berat. Padahal masih banyak orang mau dan bermimpi jadi ASN tapi mereka tidak bisa dan tidak lolos.

Seharusnya ASN itu bangga dan menjaga nama baik Korpri dengan menunjukkan kedisiplinan baik dalam mengikuti apel maupun dalam aktifitas pekerjaan selaku ASN. Oleh karena bagaimana pun ASN itu di gaji oleh rakyat melalui pajak yang kumpul dari rakyat.

Edy Manaf berharap keberadaannya sebagai wakil bupati memiliki dampak dalam pemerintahan ini. Kehadirannya di harapkan bisa memperbaiki keadaan.

“Kita (birokrasi) harus punya nilai bahwa di pemerintahan ini kita bisa berubah, minimal dalam urusan kedisiplinan,” gugah Edy Manaf.

Baca Juga : Danny Pomanto Dukung Training Pengurus Masjid Se-Kota Makassar

“Saya tidak punya kepentingan. Saya berpikir apa yang saya bisa lakukan saat menjabat wakil bupati dan apakah saya mampu memberikan kebaikan,” tambahnya.

Menurutnya ia meninggalkan zona nyaman sebagai anggota DPRD Provinsi untuk memberikan pengabdian kepada daerah. Jabatan Wakil Bupati itu, katanya bukan sekedar memakai mobil dinas, tinggal di rumah jabatan, atau hanya sekedar berbangga diri bahwa di lembaran negara tercatat sebagai pejabat wakil bupati.

“Tolong bangun konsolidasi internal di OPDnya masing masing, mari bekerja dengan pendekatan ketulusan, kolaborasi dan enjoy dan bahagia saat bekerja,” imbuhnya.

Untuk diketahui, pekan lalu banyak ASN tidak hadir apel gabungan. Nah pada apel kali ini, Wabup Edy Manaf melihat langsung siapa siapa ASN yang tidak hadir pada apel pekan lalu.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button