BONE, NEWSURBAN.ID – Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, melakukan kunjungan silaturahmi ke SMAN 3 Bone, di Jalan Jenderal Gatot Subroto Watampone, Biru, Kecamatan Tanete Riattang, Senin, 25 September 2023. Dulu, Bahtiar bersekolah di sini.
Bahtiar bertemu dengan kepala sekolah, guru dan juga siswa. Termasuk menemui guru ekonomi dan guru bimbingan konselingnya. Ia juga mengunjungi ruang kelasnya yang masih dengan kondisi bangunan yang sama. Ia masuk tahun 1989 jurusan IPS.
“Begitu saya masuk ke sekolah ini, tadi pohon-pohon seakan-akan bicara semua, taman dan kelas-kelas,” kata Bahtiar.
Bahtiar juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Guru BP-nya, Nur Alam. Saat bertemu, Nur Alam banyak menceritakan seperti apa Bahtiar saat menjalani masa sekolah menengah atasnya.
“Bahtiar adalah pribadi yang penuh optimisme, tekun dan disiplin. Dari SMA sudah terlihat karakter kepemimpinannya,” kata Nur Alam.
Ia menceritakan bagaimana Bahtiar berkonsultasi terkait pendidikan di tingkat tinggi. Termasuk ketika akan kembali mendaftar di STPDN, saat sudah Semester 2 di Unhas.
“Meminta saran saat akan mendaftar berikutnya, datang ke tempat kost saya, bagaimana kuliahnya. Saya bilang silahkan, apa kekurangan tahun sebelumnya diperbaiki’,” ucapnya.
“Kemudian kembali dan menyampaikan sudah berhasil dan lulus,” sebutnya dengan nada bergetar dan mata berkaca-kaca.
Gurunya yang lain, mata Pelajaran Ekonomi, Masmuria, mengenal Bahtiar remaja sebagai pribadi sabar dan penurut, serta tenang.
“Alhamdulillah bangga sekali, dengan harapan mudah-mudahan menjadi pemimpin amanah dan ke depan lebih berhasil lagi,” kata Masmuria.
Salah seorang teman angkatannya yang juga telah menjadi guru, Erni, mengenal Bahtiar sebagai sosok penuh motivasi dan semangat.
“Masih sama orangnya seperti sekarang, penuh motivasi dan semangat, kami juga satu angkatan di SMPN 4 Bone,” sebutnya.
Kehadiran Bahtiar juga memotivasi siswa termasuk siswa-siswa SMAN 3 Bone yang dia temui. “Bangga sekali. Beliau alumni dari sekolah kami, beliau jadi contoh dan inspirasi,” kata salah seorang siswa, Arham Darwis. (*)
Cek berita dan artikel lain di Google News