BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID – Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf membuka secara resmi lomba balap motor kros ojek gabah Sabtu, 30 September 2023. Lomba motor kros ojek gabah ini digelar di Desa Bukit Harapan, Kecamatan Gantarang bersamaan panen raya.
Bupati yang lebih akrab disapa Andi Utta mengaku punya kecintaan dengan dunia otomotif sejak puluhan tahun silam. Bahkan, ia kerapkali terlibat langsung menjadi sponsorship.
“Dari dulu, motor adalah salah satu hobi saya, bahkan jadi sponsor. Dari tahun 1988, saya udah main seperti ini, termasuk mobil. Banyak yang belum lahir di sini,” katanya tersenyum.
Baca Juga:Â TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kabupaten Bulukumba
“Jadi motor hobi saya dari dulu. Sekarang kurang waktu urus motor. Saya ucapkan selamat bertanding untuk semua,” sambung Andi Utta.
Menurutnya even ini baik, sekaligus sebagai ajang untuk mengatasi balapan liar. Semestinya di tempat ini, katanya, di lampiaskan untuk adu keterampilan dengan menggunakan kendaraan motor.
“Saya juga meminta kepada seluruh peserta balap motor kros ojek gabah ini agar mengedepankan sportivitas dalam bertanding,” jelas Andi Utta.
Baca Juga:Â Ketua Dekranasda-PKK Bulukumba, Ajak Pengurus Nobar Sambil Belajar
Sementara itu, Kepala Desa Bukit Harapan Asbar menerangkan bahwa lomba balap motor kros ojek gabah sirkuit Borong Kopi ini, merupakan seri keempat di desanya. Di mana even ini, mulai di gagas sekira empat bulan yang lalu.
“Sudah tiga seri yang di laksanakan sejak saya menjabat. Kalau seri pertama, saya belum menjadi kepala desa,” ujarnya.
“Mudah-mudahan pemerintah desa dan panitia pelaksana terus bersinergi. Sehingga kita bisa melaksanakan ke seri berikutnya,” jelasnya menambahkan.
Baca Juga:Â Tangani Stunting, PKK Bulukumba Membuat Rumah Gizi
Ketua panitia pelaksana, Yuskar menjelaskan bahwa kegiatan ini di laksanakan selama dua hari. Di mulai pada Sabtu 30 September sampai Ahad 1 Oktober 2023. Ia juga menyampaikan terima kasih sedalam-dalamnya atas kehadiran Bupati Bulukumba.
“Anggaran kegiatan ini dari dana desa dan sponsoship kurang lebih Rp20 juta. Sedangkan estimasi anggaran yang akan di pakai dari sirkuit ini, sekira Rp35 juta,” imbuhnya. (*)
Cek berita dan artikel lain di Google News