BONE, NEWSURBAN.ID — Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), di Bone di temukan meninggal dunia ditebas parang pada bagian leher oleh orang tak dikenal (OTK). Korban mengalami luka di bagian tubuhnya dalam rumah Jalan Ahmad Yani, Kota Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Jumat (10/11/23).
Berdasarkan informasi yang dihimpun korban yang bernama Hj. Dahliah (54) yang seharian menjual barang campuran di rumahnya didatangi Orang Tak Dikenal (OTK) kemudian diserang hingga tewas.
Peristiwa ini membuat warga disekitar lokasi geger. Mereka kemudian mengerumuni lokasi hingga mengakibatkan macet di Jl Ahmad Yani, Kota Watampone.
Baca Juga:Â Pastikan Harga Terjangkau, Pj Bupati Bone Pantau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar
Anak korban pembunuhan bernama, Edar menceritakan kronologi lengkap kasus pembunuhan yang dialami, ibunya Hj Dahlia.
Menurutnya, saat kejadian korban masuk ke dalam rumah untuk mengambil uang kembalian karena ada beberapa pembeli yang menunggu di depan rumahnya.
Kemudian pelaku seorang diri tiba-tiba datang memarkir sepeda motor merek Suzuki Smash warna hitam parkir di depan kios.
Baca Juga:Â Jadi Kurir Narkoba, Polres Bone Amankan NH
Pelaku kemudian masuk ke dalam rumah dan langsung menebas korban menggunakan parang.
“Saat saya masuk ke dalam rumah untuk minta air tiba tiba pelaku melihat saya dan bertanya ‘(Apa kamu ambil di sini?). Pelaku berusaha menyerang saya tapi dia tersangkut makanya saya mampu selamatkan diri,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, setelah pelaku lari keluar rumah dia langsung mencari ibu kandungnya. Dan saat itu ditemukan dalam keadaan tewas bersimbah darah.
Baca Juga:Â Baznas Bone Berbagi Berkah Zakat kepada Warga Libureng
“Tiba tiba saya melihat ibu ku tergelatak bersimbah darah sontak saya berteriak kodong itu mamaku mati mi. Makanya orang di depan masuk melihat. Dan saat itu pelaku sudah kabur,” kata Edar.
Kejadian ini pun telah ditangani oleh pihak Kepolisian Polres Bone dan. Saat ini Personil Anggota Polres Bone telah mengumupulkan bukti bukti untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan. (fan)
Cek berita dan artikel lain di Google News
