BONE, NEWSURBAN.ID – Kepala Unit Kecelakaan (Kanit Laka), Satlantas Polres Bone, Ipda Andi Syamsu Alam memaparkan jika penanganan laka lantas Polres Bone terbilang tinggi. Hinga Maret 2024, pihak Satlantas Polres Bone telah tangani 118 kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas).
Andi Syamsu Alam menyebut, Satlantas Polres Bone tangani 118 kasus lakalantas, dengan korban dominan anak yang masih di bawah umur dan anak sekolah.
“Ya kasus yang kami tangani sebanyak 118 kasus, di bulan Januari 53 kasus, Februari 63 kasus dan Maret 2 kasus” ujarnya, Kamis (7/3/2024).
Baca Juga: Miliki Sabu, Satresnarkoba Polres Bone Bekuk Tiga Warga Sinjai di Buareng
Lanjut ia mengatakan guna mengatasi angka kecelakaan yang ada di Kabupaten Bone. Pihaknya melakukan berbagai cara, salah satunya sosialisasi ke sekolah.
“Sosialisasi ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Bone mengenai bahaya berkendara di bawah umur. Pentingnya memakai helm, serta operasi pallawa yang sementara berjalan” kata Samsul Alam.
Ia berharap dengan di adakannya sosialisasi di sekolah, bisa mengurangi angka kecelakaan yang ada di Kabupaten Bone. Khususnya untuk anak sekolah.
Baca Juga: Lakalantas Maut di Bone Tewaskan Tiga Pengendara
“Jadi tujuan sosialisasi ke sekolah sekolah untuk mengurangi pengendara anak di bawah umur. Selain itu kami juga menghimbau kepada para orang tua siswa agar tetap mengawasi anaknya dalam berkendara,” tambahnya.
Sebelumnya, kecelakaan kembali terjadi di Bone, mengakibatkan dua pemotor tewas di jembatan Palakka, Jl. poros Bone-Makassar, Kelurahan Watang Palakka, Kecamatan Tanete Riattang Barat pada Rabu (06/03/2024).
Dua orang di nyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Atas nama Seni dari Desa Bainang dan Nurdin dari Desa Tanah Tengah di nyatakan meninggal dunia. Sedangkan Syarman di rawat di RSUD Tenriawaru mengalami luka robek pada kaki, dan tangan. (fan/*)
Baca Berita dan Artikel Lain di Google News
