
PALU, NEWSURBAN.ID – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid, terima audiensi Area Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Palu, Puja Nur Arif, beserta jajaran di ruang kerja Gubernur, Rabu (18/6/2025).
Kunjungan tersebut berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat kolaborasi.
Dalam pertemuan tersebut, Area Manager Puja Nur Arif menyampaikan maksud audiensi sebagai ajang silaturahmi sekaligus memperkenalkan jajaran pimpinan BSI Palu.
Ia juga melaporkan bahwa kinerja BSI di wilayah Sulawesi Tengah terus menunjukkan tren positif, baik dalam sektor pembiayaan maupun dukungan terhadap pelaku usaha.
Baca Juga:Â Gubernur Sulteng Usulkan Sejumlah Proyek Strategis Saat Terima Kunjungan Komisi V DPR RI
“Alhamdulillah, BSI mendapat respons yang baik dari masyarakat Sulteng. Kami ingin agar kerjasama yang telah terjalin bersama pemerintah provinsi bisa terus dilanjutkan, bahkan di perluas,” ujarnya. Gubernur Sulteng terima audiensi BSI dalam rangka pengembangan bisnis BUMN tersebut.
Salah satu usulan yang dibawa BSI adalah program kemitraan strategis untuk mendukung implementasi Program 9 Berani Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya di sektor pendidikan.
Menanggapi hal itu, Gubernur Dr.Anwar Hafid menyampaikan apresiasi atas kontribusi dan komitmen BSI dalam mendukung pembangunan daerah.
Ia juga menyoroti pencapaian membanggakan Sulawesi Tengah yang berhasil meraih Juara 3 Nasional dalam kategori Sekolah Pelopor Ekonomi Syariah pada tahun ini.
Baca Juga:Â Pemprov Sulteng Sampaikan Usulan Strategis Infrastruktur ke Komisi V DPR RI
“Penghargaan ini membuktikan bahwa anak-anak kita sudah mulai bergerak dalam literasi ekonomi syariah sejak dini. Ini patut kita lanjutkan dengan program-program yang lebih terstruktur,”ujarnya.
Ia pun menegaskan komitmennya untuk memperkuat kemitraan dengan Bank Syariah Indonesia (BSI), khususnya dalam mendukung digitalisasi di sektor pendidikan. Ia menyampaikan bahwa salah satu SMK di Sulawesi Tengah akan di jadikan pilot project dalam Program Berani Cerdas, sebagai langkah awal kerjasama tersebut.
Beliau juga mendorong agar BSI bersama Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah segera merancang bentuk kerjasama secara konkret.
Selain itu, ia akan menginstruksikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Untuk melanjutkan sinergi yang telah terjalin bersama BSI dalam mendukung program pembangunan daerah. (*)
Sumber: Biro Administrasi Pimpinan