MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung upaya peningkatan kesehatan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ketua KORPRI Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, bersama para pengurus KORPRI Sulsel mengikuti acara peluncuran (Launching) Program Sejuta Vaksin Kanker Serviks yang diinisiasi oleh Dewan Pengurus KORPRI Nasional secara hybrid, pada Jumat, 28 November 2025.
​Keikutsertaan KORPRI Sulsel yang mengikuti acara dari Baruga Lounge Kantor Gubernur Sulsel, sementara acara utama digelar luring dari Hotel Grand Sahid, merupakan wujud nyata dukungan untuk menyukseskan program sejuta vaksin kanker serviks. Program ini menargetkan ASN perempuan dan keluarga ASN di seluruh Indonesia.
​Program Sejuta Vaksin Kanker Serviks untuk ASN perempuan dan keluarga ASN ini diluncurkan sebagai bentuk kepedulian KORPRI terhadap kesehatan perempuan di seluruh Indonesia.
Inisiatif ini juga dilaksanakan dalam rangka menyukseskan Asta Cita Presiden di Bidang Kesehatan, sekaligus menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 KORPRI Tahun 2025.
​Peluncuran program ini dinilai sangat krusial mengingat kanker serviks adalah penyebab kematian nomor dua pada perempuan di Indonesia, setelah kanker payudara.
Oleh karena itu, program sejuta vaksin Human Papillomavirus (HPV) sangat penting bagi seluruh ASN perempuan dan keluarga ASN sebagai perlindungan kesehatan diri, serta wujud dukungan terhadap program Pemerintah dalam menyehatkan generasi bangsa.
​Ketua Umum Dewan KORPRI Nasional, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menjelaskan bahwa salah satu tugas utama KORPRI adalah membangun dan meningkatkan kesejahteraan ASN.
Merujuk pada The United Nations Development Program (UNDP), salah satu dari tiga tolak ukur kesejahteraan adalah memiliki tubuh yang sehat.
​”Salah satu kita dorong hari ini adalah bagaimana ASN kita sehat. Maka kita memberikan program ini dengan didukung oleh BPOM, Kemenkes, Kemenpan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Korpri, bersama-sama maju untuk ASN kita sehat. Ayo kita terus gelorakan semangat menyehatkan para ASN,” ujar Prof. Zudan.
​Menurutnya, menjaga kesehatan merupakan investasi berjangka panjang. Ia pun mengajak seluruh pengurus KORPRI untuk ikut menyukseskan program ini.
“Mari kita bersama-sama memajukan Indonesia, menjaga kesehatan ASN dan keluarga ASN,” pintanya.
​Prof. Zudan turut memaparkan bahwa rangkaian kegiatan dalam momentum HUT KORPRI telah dilakukan, seperti bakti sosial, donor darah, sunatan massal, operasi bibir sumbing, operasi katarak, membangun sumur air bersih, dan berbagai kegiatan sosial lainnya.
​Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono, mengapresiasi upaya KORPRI dalam melakukan vaksinasi kanker serviks untuk satu juta ASN perempuan dan keluarga ASN.
Ia berharap, gerakan ini dapat mewujudkan tujuan eliminasi kanker serviks pada tahun 2030, yang ditargetkan mencapai nol pasien.
​“Kami mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Korpri untuk memberikan vaksinasi kepada satu juta ASN di seluruh Indonesia beserta keluarganya. Dengan begitu, gerakan ini bukan gerakan eksklusif yang dilakukan Kementerian Kesehatan tapi dibantu oleh semua elemen dan semua lembaga termasuk Korpri,” kata Wamenkes Dante.
​Adapun sasaran utama program vaksinasi HPV ini adalah ASN perempuan usia 18-45 tahun, istri ASN yang memenuhi syarat medis, dan anak perempuan ASN usia 9-15 tahun sebagai vaksinasi primer. (*)
