Jembatan Sungai Batang yang miring dan retak berangsur normal. Rangka yang miring tegak kembali. Beton di ujung jembatan yang retak tinggal menunggu kering.
MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman pihaknya terus mengebut pembangunan Jembatan Sungai Batang Palopo–Luwu. Meski butuh waktu tak cepat, kondisi jembatan yang miring sudah tegak. Namun masih ada bagian pekerjaan yang sedang berjalan.
“Alhamdulillah jembatan saat ini sudah siap uji beban,” kata Andi Sudirman Sulaiman, Sabtu, 20 November 2021.
Ia memohon maaf kepada warga karena adanya keterlambatan penyelesaian pengerjaan karena faktor cuaca dan teknis.
Baca Juga: Stunting Turun Signifikan, Plt Gubernur Sulsel: Investasi SDM Utama
Untuk itu, ia mengajak masyarakat berdoa kondisi cuaca kondusif agar proses pekerjaan bisa berjalan lancar.
“Mari kita semua sama-sama berdoa semoga kondisi cuaca dan segela rencana selama uji coba beban dapat berjalan dengan baik. Sehingga bisa segera kita buka kembali,” ujarnya.
Sementara, Kepala Bidang Bina Teknik dan Perencanaan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Provinsi Sulsel, Nihaya, mengaku rangka jembatan yang miring sudah ke posisi semula. Jembatan itu, tidak lagi miring.
Kata dia, pihaknya akan melakukan uji beban untuk memastikan keamanan jembatan.
“Dan untuk saat ini posisi jembatan sudah di posisi normal,” ucapnya.
Baca Juga: Plt Gubernur Sulsel Optimis Bus Trans Mamminasata Tak Bernasib Sama BRT
Namun demikian, dia mengaku masih sedikit penambahan pengerjaan. Berupa penambahan ketinggian wingwall arah Masamba. Juga menunggu pengeringan campuran sika grout di ujung jembatan sebelum mengeluarkan dongkrak di bawah jembatan.
Kabar baiknya, pihak terkait sudah melakulan uji beban. “Pengujian beban kami mulai tadi pukul 23.50, pengujian dinamis pukul 24.00 dan sekarang pukul 01.05 masih berlangsung,” terangnya, Minggu dinihari, 21 November 2021.
Sebelumnya Andi Sudirman Sulaiman merespons cepat jembatan penghubung Kota Palopo dan Kabupaten Luwu ini yang mengalami keretakan dan miring.
Baca Juga: Siaga Bencana, Plt Gubernur Sulsel Motivasi Petugas Kebencanaan
Kemiringan jembatan itu, dampak dari gerusan Sungai Batang yang meluap. Akibatnya, kendaraan tidak dapat melalui jembatan perbatasan daerah ini.
Saat terjadi kemiringan dan keretakan, Andi Sudirman langsung menuju lokasi menempuh jalur darat dari Kota Makassar. Ia dan rombongan tiba pada Selasa malam, 9 November 2021. Tak butuh istirahat, ia melihat langsung progres penanganan jembatan. (hms/*)
