EkonomiNewsNusantara
Trending

Pengelola Pariwisata Gowa Terus Berdandan Pikat Hati Wisatawan

Pengelola pariwisata Gowa terus berdandan mempercantik diri menampilkan keindahan demi hati wisatawan.

GOWA, NEWSURBAN.ID — Kebersihan dan sanitasi pada objek wisata menjadi hal yang sangat penting dan harus menjadi perhatian pengelola. Karena objek wisata yang bersih akan menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung.

Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina menyampaikan hal tersebut pada Pelatihan Kebersihan Lingkungan, Sanitasi, Pengelolaan Sampah di Destinasi Pariwisata. Kegiatan itu, berlangsung di D’Strawberry Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Sabtu, (27/11).

“Tempat wisata selayaknya memang harus bersih dan harus memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang berkunjung. Terutama kamar mandi harus mendi perhatian pengelola,” ujarnya.

Selain itu, Kamsina juga berharap sampah di destinasi wisata juga bisa terkelola dengan baik. Seperti pemilahan sampah organik dan non organik.

Ia juga mengatakan menyambut baik pelatihan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa.

Menurutnya, pelatihan akan meningkatkan kemampuan para pengelola destinasi wisata khususnya dalam menjaga kebersihan objek wisata. Sehingga sektor pariwisata bisa berkembang ke arah yang lebih baik.

Untuk itu, dirinya meminta seluruh peserta untuk memperhatikan dan menerapkan materi dalam pelatihan.

“Tujuan kegiatan ini, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas para pengelola wisata. Agar paham tentang kebersihan lingkungan, sanitasi dan cara pengelolaan sampah di destinasi wisata,” jelasnya.

Dispabud Latih Pengelola Destinasi

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, Andi Tenriwati Tahri, menyebutkan 40 orang mengikuti pelatihan ini. Peserta berasal dari pengelolaan destinasi wisata, desa wisata, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan penggerak pariwisata.

Lebih lanjut, Tenri menjelaskan, tujuan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kemampuan para pengelola pariwisata. Sehingga mereka lebih memperhatikan hal-hal yang dapat menambah daya tarik wisata dan desa wisata. Terutama, dalam hal kebersihan lingkungan, sanitasi, dan pengelolaan sampah. Agar desa wisata program Pemkab Gowa memiliki magnet kuat menarik wisatawan.

Selain itu, pelatihan untuk mengetahui dan memahami pentingnya kebersihan lingkungan, sanitasi, pengelolaan sampah yang sesuai standar khususnya di masa pandemi.

“Pelatihan ini, kami gelar agar peserta dapat mengetahui dan memahami standar ketentuan mengenai kebersihan sanitasi dan pengelolaan sampah yang sesuai standar di daya tarik wisata dan desa wisata,” tambahnya. (jn/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button