Semangat yang tidak pernah surut, sosok Dai di Mamuju, Sulawesi Barat, kerap menggunakan kendaraan umum untuk berdakwah hingga pelosok desa, Ustad Rahmat Abdullah terima bantuan sepeda motor dari Global Wakaf-ACT (Aksi Cepat Tanggap/GW-ACT).
MAMUJU, NEWSURBAN.ID – Untuk sampai di lokasi mengajar, para Dai kerap menggunakan kendaraan umum. Bahkan ada yang berjalan kaki ke pelosok perkampungan, demi menyampaikan risalah Islam.
Rahmat Abdullah adalah salah satu dari sekian Dai. Ia telah mewakafkan dirinya untuk menjadi guru mengaji. Di mana saat ini ia mengabdikan dirinya di Mamuju, Sulawesi Barat.
Melihat kondisi tersebut, dari tim Global Wakaf-ACT bersama sahabat dermawan Indonesia memberi hadiah. Berupa satu buah sepeda motor jenis Yamaha N-Max untuk Dai Ustadz Rahmat Abdullah.
Motor Wakaf merupakah program kemanusiaan Global Wakaf-ACT itu, sebagai salah satu bentuk ikhtiar dalam membantu para pejuang pendidikan. Seperti dai dan para guru yang saat ini telah mengabdikan dirinya bertahun-tahun. Namun, masih sangat sulit menjangkau lokasi mengajar karena tidak memiliki kendaraan. Bahkan, mereka harus berjalan kaki.
Baca Juga: Mamasuka Melalui ACT Salurkan Bantuan Pangan di Sulawesi, Sentuh Masyarakat Hingga Pulau
Kepala Cabang ACT Mamuju, Bakri Rahmat mengatakan, semuanya merupakan berkat niat baik donatur. Untuk membantu para Dai yang membutuhkan agar tetap bisa menjalankan tugas mulia mereka.
“Semoga bisa bermanfaat sebaik mungkin dan mudah-mudahan ini menjadi penyemangat bagi para dai. Untuk melanjutkan misi kemanusiaannya. Seperti, berdakwah hingga pelosok-pelosok dalam mensyiarkan ajaran Islam,” tutur Bakri Rahmat saat setelah melakukan serah terimah bantuan wakaf motor kepada Rahmat Abdullah di Kantor ACT Mamuju Jl. Urip Sumoharjo No. 12 Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabuapten Mamuju, Sulawesi Barat, pada Selasa (21/12/2021).
Saat setelah menerima sepeda motor dari tim Global Wakaf-ACT, Rahmat Abdullah menceritakan perjuangannya mengabdi sebagai seorang Dai.
“Salah satu daerah pelosok yang menjadi tempat pengabdian saya yaitu di Mamuju Tengah. Kadang saya harus menggunakan kendaraan umum. Dan meminjam sepeda motor kerabat saya untuk sampai di lokasi pengabdian. Namun tidak mudah juga karena saya harus melalui medan jalan yang cukup sulit,” ujar Rahmat.
Kegiatan penyerahan bantuan Wakaf Motor untuk Dai tersebut juga hadir langsung para donatur ACT. Di antaranya Bapak Imran dan Adi Kusuma. Selain itu, juga hadir Pihak Biro Kesra Pemprov Sulbar. Mereka senang bisa menyaksikan langsung penyerahan Wakaf Motor. Motor itu untuk tujuan mulia Ustadz Rahmat ketika berdakwah ke pelosok desa.
Baca Juga: Respons Gempa Selayar, ACT Dirikan Posko Kemanusiaan
“Program ini bukan karena kebetulan, tetapi memang Allah SWT sudah menakdirkan kami sebagai donatur serta dengan ACT yang menjadi jembatan kebaikan bagi kita semua untuk membantu umat, mudah-mudahan apa yang dilakukan ACT saat ini bisa lebih luas dirasakan berbagai manfaatnya bagi warga yang tinggal di Mamuju”, ungkap bapak Imran dan Adi Kusuma donatur ACT Mamuju.
Aksi Cepat Tanggap juga turut mengajak para sahabat dermawan yang ingin berpartisipasi dalam berbagai gerakan kebaikan bersama ACT. di antaranya bantu renovasi rumah guru ngaji ibu Hastuti, bantuan darimu dapat melalui tautan berikut https://makassar.indonesiadermawan.id/RumahNgajiBuHastuti. dan untuk info lebih lanjut dapat menghubungi ACT Sulsel ke nomor 0411 898 6113 / 0821 9224 1414 atau melalui instagram @act_sulsel. (cr/*)
