MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) menghadiri pelepasan ekspor komoditas serentak. Pelepasan ekspor rupa-rupa komoditas itu berkemas Gebyar Ekspor 2021.
Bertempat di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Jumat (31/12/21) Gebyar Ekspor 2021 ini,hadiri langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Sulsel, Andi Amran Sulaiman.
Baca Juga: Sulsel Sumbang 47,95% Ekspor Rumput Laut RI
Proses pelepasan ekspor itu, berlangsung serentak di 33 provinsi di Indonesia secara virtual. Makassar menjadi pusat pemantauan kegiatan.
Berita Pilihan Redaksi:
- Potensi Perkebunan Kabupaten Gowa Bantu Sektor Pertanian Nasional
- Direksi JTSE Temui Plt Gubernur Sulsel Bahas Rencana Akses Tol Ke MNP
- Triwulan Ketiga, 2021, Perekonomian Sulsel Tumbuh 3,24 Persen
- Vaksinasi Massal di Lego-Lego, Danny Minta Masyarakat Tetap Jaga Prokes
“Alhamdulillah, gebyar ekspor ini menjadi tanda yang baik bagi pertumbuhan perekonomian di Makassar khususnya di Sulawesi Selatan. Ekspor ini, kita lakukan untuk meningkatkan sinergitas kerja dan merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah pusat,” ucap Danny.
Baca Juga: Selama 10 Bulan, Ekspor Sulsel Tembus Rp 16,19 Triliun
Sementara, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan pihaknya melepas beberapa komoditas pertanian di Sulawesi Selatan. Antara lain kacang mete, kopi instan, cengkeh, kopi biji, minyak kulit mete, dan ampas sawit.
“Nilai total ekspor se Indonesia itu capai Rp14 triliun. Di mana komoditas ini akan kita kirim ke-14 negara. Yakni, Belanda, Malaysia, United States, Thailand, South Korea, Cina, Vietnam, Srilanka, Jepang, India, Pakistan, Perancis, Hongkong, dan Spanyol,” pungkas Mentan. (*)
