PALU, NEWSURBAN.ID — Ketua TP-PKK Kota Palu/Ketua Dekranasda Kota Palu berharap perbankan memberi pembinaan dan akses permodalan untuk mendorong daya saing UMKM di Kota Palu.
Hal tersebut dia sampaikan, saat menghadiri sosialisasi ekonomi keuangan inklusif pada Senin ( 28/3/2022), di Fasilitas Hidroponik Lorong Sintuwi Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.
Pada kegiatan itu, Ketua Diah Puspita menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kantor Perwakilan Bank Indonesia selaku penyelenggara kegiatan.
Baca Juga: Dorong Pemenuhan Pangan B2SA, Ketua Diah Bicara Konsep Gizi Seimbang
Ia juga mengatakan, dinamika permasalahan ekonomi yang di sebabkan oleh Pandemi Covid-19, berdampak domino pada UMKM. Sehingga menimbulkan beberapa permasalahan yang di hadapi pelaku UMKM.
Diah menyebut contoh, turunnya daya beli masyarakat yang membuat UMKM mengalami penurunan pendapatan. Itu terjadi, karena pelanggan menurun. Belum lagi, hambatan distribusi yang di sebabkan karena adanya pembatasan mobilitas masyarakat.
“Di saat daya beli turun dan akses distribusi terhambat, UMKM juga masih sulit mengakses permodalan dan pembiayaan. Sebab masih banyaknya UMKM yang belum bankable,” ucapnya.
Baca Juga: Kota Palu Adipura 2023, Diah Puspita Ajak Perempuan Kelurahan Palu Berperan Aktif
Oleh karena itu, katanya haruss ada berbagai upaya untuk dapat memperkuat kelembagaan. Dan, meningkatkan kapasitas SDM dan perluasan akses pasar. Sehingga daya saing UMKM di Kota Palu bisa terwujud.
Namun demikian, Ketua Diah menyambut baik terselenggarannya Sosialisasi Ekonomi dan Keuangan Inklusif tersebut. Menurutnya, kegiatan ini, sebagai salah satu sarana untuk dapat meningkatkan kapasitas SDM dan mengakselerasi level UMKM, dari kelompok subsistens menjadi sukses digital dan ekspor. Hal itu, katanya, dapat mendorong daya saing UMKM di Kota Palu.
“Dukungan perbankan dan lembaga keuangan lain di anggap perlu, agar UMKM dapat teredukasi dan memperoleh dukungan permodalan dalam rangka perluasan akses pasar,” ungkapnya.
Baca Juga: Pulihkan Perekonomian Masyarakat, Wali Kota Hadi Ingin Perbanyak Kawasan Wisata Kuliner
Ia juga berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan dengan baik. Sadari keterbatasan dan kemampuan di tengah dinamisnya perkembangan teknologi di era 4.0 saat ini.
“Kita wajib untuk meningkatkan potensi diri, sehingga mampu berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui aktivitas UMKM,” katanya.
Selain itu, para peserta juga dapat menerapkan ilmu yang telah di dapatkan dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, sekecil apa pun konstribusi bagi lingkungan sekitar, merupakan kontribusi berharga bagi negara.
Baca Juga: Wali Kota Hadi Bagikan Bantuan Beras 185 Pelaku UMKM Hutan Kota
Kepada penyelenggara Ketua Diah berpesan untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Kota Palu dalam menyelenggarakan rangkaian kegiatan pengembangan UMKM. Salah satunya, yaitu mendorong kelompok subsistens menjadi UMKM yang berdaya saing tinggi. Serta dapat mengangkat Local Economic Development di Kota Palu, melalui digitalisasi ekonomi. (ysf)
