LUTRA, NEWSURBAN.ID — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mendorong Kabupaten Luwu Utara/ Lutra jadi poros ekonomi baru di Sulawesi Selatan.
Hal itu di sampaikan oleh Gubernur Sulsel pada acara Rapat Paripurna dalam rangka 23 Tahun Kabupaten Luwu Utara di Kantor DPRD Lutra, Kamis (12/5/2022). Dengan tema “Luwu Utara Sikarai Siporai”.
Baca Juga:Â PUTR Sulsel Cutting Gunung Tangani Longsor di Lutra, Gubernur: Alhamdulillah, DapatDilewati Kembali
Andi Sudirman mengaku, bahwa Luwu Utara merupakan daerah yang luar biasa. Memiliki karunia tanah yang subur, dengan sumber air yang melimpah dan hasil pertanian yang melimpah.
“Luwu Raya menjadi kontributor terbesar ekspor di Sulsel. Hampir 80 persen ekspor Sulawesi Selatan dari Luwu Raya. Sebagian besar dari Luwu Utara,” ujarnya.
Baca Juga:Â Angin Puting Beliung Rusak 45 Rumah di Luwu, Plt Gubernur: Dinsos Provinsi Telah Salurkan Buffer Stock
Adapun beberapa komoditas yang diekspor dari Luwu Utara, seperti hasil hutan seperti kayu; coklat; kopi; dan rempah-rempah.
Gubernur termuda di Indonesia ini pun terus mendorong peningkatan ekspor, khususnya rempah-rempah. “Kami mendorong masyarakat mengekspor, bukan hanya pertambangan saja. Bahkan hasil rempah-rempah kita sudah ekspor,” pungkasnya. Ia optimis keinginan menjadikan Lutra jadi poros ekonomi baru di Sulawesi Selatan bisa terwujud dengan kerja sama.
Baca Juga:Â UKM Asal Luwu Ekspor Komoditas Pertanian ke Rusia Langsung dari Makassar
“Kalau dulu, kita dijajah karena rempah-rempah. Sekarang kita menjajah mereka dengan memasukkan ekspor rempah-rempah,” tegasnya. (cr/*)