PALU, NEWSURBAN.ID — Wali Kota Palu H. Hadianto Rasyid menghadiri Refreshing Kader Posyandu Balita tingkat Kota Palu tahun 2022 pada Rabu, 8 Juni 2022 di Baruga lapangan Vatulemo Palu.
Dalam arahannya, Wali Kota menyatakan Kader Posyandu memiliki peran yang sangat vital karena berhubungan langsung dengan masyarakat.
Kader Posyandu, katanya sebagai penggerak utama di lapangan dan mampu membangun sinergitas dengan sesama kader. Bahkan pihak terkait lainnya, seperti Dinas Kesehatan Kota Palu, Puskesmas, dan lainnya.
Baca Juga: Wali Kota Hadianto Sebut Ekonomi Kreatif di Palu Tumbuh dengan Baik
“Kader-kader Posyandu-diharapkan mampu melakukan tansfer knowledge, mendeliver pengetahuan kepada masyarakat terkait dengan program-program pemerintah,” ujarnya.
Ia juga mengharapkan Kader Posyandu mampu menjadi juru bicara masyarakat kepada pemerintah berkaitan dengan kendala dan permasalahan di tengah masyarakat.
Menurut Wali Kota Hadi, hal tersebut harus-disampaikan kepada Pemerintah agar program yang ada di tengah masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: Hadiri Buka Puasa TP-PKK Kota Palu, Wali Kota Hadi Instruksikan Bersinergi Semua OPD
“Sehingga tidak selalu copy paste kegiatan. Karena ada kegiatan yang sifatnya normatif dan ada juga kegiatan yang diinisiasi sesuai dengan kondisi wilayah setempat,” ungkapnya.
Wali Kota menyatakan bahwa permasalahan hasil identifikasi oleh Kader Posyandu, penyelesaiannya tidak hanya berada di satu dinas yakni Dinas Kesehatan.
Namun para Kader Posyandu harus mampu membangun sinergitas dan kerjasama dengan OPD lainnya di lingkup Pemerintah Kota Palu.
Baca Juga: Pelepasan Peserta Didik SDN 3 Palu, Ini Pesan Wali Kota Palu
“Perubahan kota ini, bergantung pada kita semua. Kalau kita serius terhadap tugas dan tanggung jawab kita, maka kita akan mampu mengidentifikasi masalah. Dan kita sendiri sudah bisa memetakkan masalah ini siapa gaweannya,” jelasnya di sela-sela kegiatan refreshing Kader Posyandu Balita se Kota Palu.
Ia juga meminta para Kader Posyandu untuk bisa berinovasi seperti berimprovisasi dengan hal-hal kekinian.
“Inovasi harus muncul dari para Kader. Lihat apa hal-hal yang bisa menarik perhatian ibudan anak. Pokoknya dibuat sesuatu agar Posyandu kita lebih semangat. Sehingga tidak monoton,” tambahnya. (ysf/*)