MetroNewsPeristiwa

Dua Warga Bone Meninggal Dunia Setelah Terbawa Arus Sungai Deras Dilokasi Yang Berbeda

BONE, NEWSURBAN.ID – Dua warga Kabupaten Bone Sulawesi Selatan meninggal dunia berhasil di temukan setelah terseret arus aliran sungai yang deras di lokasi yang berbeda, Selasa 28/6/2022.

Kejadian ini terjadi pada Senin kemarin di Sungai Ta’e Desa Lili Riattang Kecamatan Lappariaja Kabupaten Bone. Di mana korban Hamma lelaki (61) tersebut di duga hanyut terbawa arus sungai saat ingin memindahkan sapinya.

Kapolsek Lappariaja Polres Bone Iptu Siswanto membenarkan kejadian ini. Menurut keterangan saksi bahwa korban Hamma ini berangkat ke kebunnya untuk memindahkan sapinya yang mana lokasi itu harus menyebrangi sungai.

“Namun sampai ke esokan harinya korban belum pulang kerumahnya sehingga keluarga korban menduga kalau korban telah hanyut di sungai yang pada saat itu air sungai naik cukup deras,” jelasnya.

Korban berhasil di temukan oleh gabungan tim pencari terdiri dari Polsek dan Koramil di bantu oleh warga setempat pada pukul 11.45 wita yang sudah meninggal dunia dalam posisi memeluk sebatang kayu dengan lilitan tumbuhan sulur dipaha korban.

“Jenazah telah di serahkan ke pihak keluarga korban untuk dilakukan proses pemakaman,” kata Siswanto.

Sementar itu korban lainnya Sulaeha Perempuan ( 27 ) ini meninggal dunia setelah di temukan pada pukul 13.50 Wita yang juga di duga terbawa arus sungai yang cukup deras.

Informasi yang di himpun korban Sulaeha ini ingin kembali kerumahnya di Desa Manera Kecamatan Salomekko Kabupaten Bone, yang saat itu mengunjungi keluarganya yang terletak di seberang sungai untuk menginap.

Kepala Desa Manera H. Fahtur Rahman saat di hubungi mengatakan bahwa korban sudah di temukan.

“Menurut katerangan warga yang berada di lokasi saat itu korban nekat menyebrang sungai yang mana saat itu air sungat naik cukup tinggi akibat hujan deras,” ungkapnya.

Pada saat menyeberang, korban Sulaeha sempat berpegangan di sebuah kapal kayu yang ada di sungai dan tiba-tiba menghilang.

“Korban pun berhasil di temukan oleh anggota kepolisian/TNI di bantu warga setempat. Setelah itu jenazah korban di berikan ke pihak keluarganya untuk di makamkan,” kata Fahtur Rahman.(Far)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button