MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Makassar, menggelar pelatihan keprotokoleran di ruang Sipakalebbi, Kantor Balaikota Makassar, Rabu (13/7/202).
Pelatihan itu untuk peningkatan kualitas pelayanan terhadap pimpinan di lingkup pemerintah kota Makassar.
Kepala bagian Prokopim Kota Makassar Muh. Zuhur, membuka pelatihan keprotokoleran menghimbau peserta yang mengikuti pelatihan ini, agar betul betul dapat belajar. Menimba ilmu dan bisa memahami keprotokoleran.
“Ini kesempatan baik bagi kita semua untuk belajar keprotokoleran. Pemateri akan memberi pengetahuan bagaimana kedudukan pimpinan, jabatan dan pangkatnya. Ini yang harus kita pahami betul, supaya tugas yang diembankan kedepan dapat terlaksana dan berjalan dengan baik,” ucapnya.
Baca juga: Laskar Pelangi Setda Makassar Ikuti Pembekalan, Ini Pesan Kabag Prokopim
Kepala Sub bagian acara Presiden, pada Biro Protokol Sekretariat Presiden Republik Indonesia, Muh. Nawir Saleh apresiasi Prokopim Kota Makassar yang telah mengundang mereka hadir sebagai pemateri dalam pelatihan ini.
“Kita mendapatkan undangan yang luar biasa, bahwa protokol Pemkot Makassar membutuhkan informasi dan sharing ilmu, tentang bagaimana keprotokoleran dan aplikasinya melayani pimpinan mereka masing masing,” ujar Wira Saleh sapaan akrbanya.
Menurutnya, dalam bagian keprotokoleran ada tiga hal penting yang mesti di pahami. Yaitu tentang tata cara keprotokoleran sesuai undang – undang.
Baca juga: Pemkot Makassar Gelar Rapat Lanjutan Klasifikasi Lorong Wisata
“Jadi kami beri pemahaman. Bagaimana seorang protokol itu harus bersikap, melayani, dan memahami tentang tata tempat. Tata upacara dan tata cara penghormatan dalam melayani seorang pejabat,” ungkapnya.
Selain itu, dalam pelatihan ini katanya, mereka juga menyelipkan materi, tentang bagaimana menjadi MC untuk standar Istana.
“Untuk menjadi MC standar istana. Maka kita akan memberikan beberapa praktek-praktek. Seperti apa penekanan menjadi MC istana,” imbuhnya.
Baca juga: Pemkot Makassar Fokus Kembangkan UMKM Berbasis Digital di Lorong Wisata
Ia juga berharap para peserta nantinya dapat memahami betul. Apa itu keprotokoleran, dan bisa mengaplikasikannya dengan baik saat bertugas di lapangan.
“Jadi ketika di tanya seperti apa protokoler Pemkot Makassar. Mereka sudah benar benar memahaminya dengan ilmu yang kita bekali,” jelasnya.
Pelatihan ini diikuti 40 orang peserta dan berlangsung selama dua hari mulai 13- hingga 14 Juli.
Dalam pelatihan ini juga hadir sebagai pemateri. Seperti Rana Rayendra Digital Creative Practitioner, Utrich Farzah Presenter and News Producer TV. Serta Joddy Caprinata Public Speaking Personal Branding Media Handling Strategy. (*)