MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar launching program percepatan anak tidak sekolah melalui aplikasi Sikolaki’ di Hotel Claro Makassar, Selasa (30/08/2022).
Program tersebut untuk penanganan anak putus sekolah di Kota Makassar. Menjalankan program tersebut, Bappeda Kota Makassar bekerja sama dengan Unicef, lemINA, dan USAID ERAT.
Baca Juga: Pemkot Makassar Bakal Alihkan Empat Proyek Strategis jadi Multiyears
Sekertaris Daerah (Sekda), Muh Anshar mengatakan, program kerja ini untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia di Kota Makassar.
“Semua harus sekolah, kenapa ini muncul, karena semua sudah digratiskan. Tapi, kenapa masih ada yang tidak sekolah,” kata Muh Anshar. Lebih lanjut, dia menjelaskan, bahwa pemerintah Kota Makassar menjamin pendidikan anak.
Baca Juga: Bentuk Kesepahaman SKPD, Bappeda Gelar Rapat Teknis Forum Satu Data Indonesia Tingkat Kota Makassar
Anshar juga mengucapkan terima kasih kepada Unicef karena telah membantu pemerintah Kota Makassar. Untuk mendata warga yang mendapatkan pendidikan. (*)