BONE, NEWSURBAN.ID – Guna menjaga kestabilan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru. Pemerintah Daerah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menggelar pasar murah di lokasi alun-alun kota eks Pasar Sentral Watampone.
Pasar murah ini terselenggarakan selama dua hari, mulai tanggal 18 sampai 19 Desember 2022, di lima kecamatan di Bone. Di antaranya Kecamatan Sibulue, Lamuru, Dua Boccoe Lappariaja, dan Kajuara.
Kegiatan pasar murah ini juga melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Bone. Serta delapan distributor dan pelaku usaha juga ikut berpartisipasi.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kepala penyelenggara dari OPD Bone dengan melibatkan distributor,” ucap Wakil Bupati Bone H. Ambo Dalle, Minggu (18/12/2022).
Baca juga: Kukuhkan Purna Paskibraka Bone, Ambo Dalle Harap Jadi Teladan Masyarakat
Pasar murah lanjutnya, merupakan gelombang kedua. Sebelumnya telah dilaksanakan di lima titik dan cukup di respon baik oleh masyarakat di Bone. “Malahan masyarakat meminta pasar murah terlaksana tiap minggu,” kata Ambo Dalle.
Operasi pasar murah ini, menurutnya, sebagai wujud nyata pemerintah untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan juga merupakan salah satu langkah dalam menahan laju inflasi di kabupaten Bone. “Dengan kegiatan ini kita pasti bisa menekan inflasi dan meningkatkan daya beli masyarakat,” kata Ambo Dalle.
Baca juga: Wabup Ambo Dalle Ancam Tak Kasi Izin Pengembang Yang Tidak Sediakan Fasilitas Tempat Sampah
Ambo Dalle juga menegaskan bahwa pasar murah ini diperuntukan untuk konsumsi rumah tangga. Bukan untuk di jual kembali. “Saya menitipkan pesan kepada penyelenggara agar memberikan pelayanan dan kesan terbaik untuk masyarakat,” jelasnya.
Salah satu supervisor distributor Rudi mengaku cukup antusias menghadiri pasar murah yang diselengarakan oleh pemerintah. “Setiap kegiatan Pasar murah kami selalu ikut berpartisipasi. Namun kali ini antusias pengunjung luar biasa, kami saja sudah dua kali menambah stock,” ujarnya. (Fan/*)
