NewsNusantaraSulawesi
Trending

TNI AL Amankan Dua Unit Benda Mirip Rudal dari Kepulauan Selayar

Lampu Indikator Sensor Masih Berkedip

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Dua unit benda asing mirip rudal yang di temukan oleh nelayan di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, di amankan TNI AL ke Kota Makassar, Sabtu (19/2).

Dengan menggunakan KRI Fatahillah – 361, kedua benda mirip rudal ini telah sampai di Kota Makassar pada Sabtu pagi, 19 Februari 2022, di dermaga Fasharkan Makassar. Kemudian, benda itu, di serah terimakan dari Komandan Guskamla (Danguskamla) Koarmada II Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit Jaya, kepada Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dr. Benny Sukandari, di atas geladak Buritan KRI Fatahillah-361.

Danlantamal VI menyampaikan benda asing ini, sering sekali di temukan di sekitar Kabupaten Kepulauan Selayar yang merupakan bagian dari Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II. Di mana ALKI II ini, merupakan jalur laut yang begitu ramai di lewati oleh Kapal-kapal militer. Maupun kapal sipil yang mempunyai misi-misi tersendiri. Yang memanfaatkan situasi lengang dari pada luasnya perairan Indonesia khususnya di ALKI II ini.

“Kedua unit benda atau alat tersebut merupakan alat survey bawah air. Benda ini, di lepaskan ke bawah air dan di kontrol oleh kapal induknya. Yang mana data yang di peroleh oleh alat ini akan di transfer melalui kabel data ke kapal induknya. Sehingga data-data yang di peroleh akan di kumpulkan dan di rekam. Untuk kepentingan tertentu dari kapal yang mengontrol alat ini,” ungkap Danlantamal VI.

“Data yang bisa di ambil dari alat survey bawah laut ini. Di antaranya adalah keadaan dalam laut mulai dari suhu, salinitas, arus, pasang surut, seismik termasuk sumber daya alam seperti mineral dan lain-lain,” tambahnya.

Benda Mirip Rudal Aktif

“Saya yakinkan alat ini, bukan rudal akan tetapi alat Side Scan Sonar (SSS). Dan kalau kita lihat lampu indikatif sensor masih berkedip. Tentunya alat ini, masih aktif dan tetap merekam sampai lampu tersebut mati,” ungkapnya.

“Dengan di temukannya alat ini, mudah-mudahan nanti Dinas Pengembangan dan Penelitian TNI Angkatan Laut (Dislitbangal) bisa meneliti lebih lanjut. Dan merekam ulang hasil data yang ada di dalam Side Scan Sonar (SSS),” ujar Laksma Benny.

“Keberhasilan TNI AL mengamankan benda asing mirip rudal ini, juga sesuai dengan
penekanan bapak Kasal Laksamana TNI Yudo Margono. Tentang keamanan laut dan melindungi kekayaan yang ada di dalamnya. Sehingga sinergitas antara TNI AL dengan para stakeholder di wilayah-wilayah pesisir dan kepulauan harus solid. Untuk mewujudkan keamanan laut demi kesejahteraan bangsa Indonesia,” kata Danlantamal VI yang meneruskan penekanan Kasal.

Kedua unit alat yang mempunyai berat masing-masing kurang lebih 5 Kg tersebut di antaranya 1 unit berwarna hijau. Yang di temukan oleh nelayan setempat Bernama Arifin Lewa pada tanggal 9 Februari 2022. Dan 1 unit berwarna orange yang di temukan sejak kurang lebih 10 tahun yang lalu.

Kedua alat tersebut, bertempel plat yang bertuliskan Made In USA ini, juga di temukan di tempat yang sama yaitu di Pulau Jampea Kabupaten Kepulauan Selayar.

Sebelumnya juga, TNI AL juga berhasil mengamankan benda sejenis drone laut aktif yang di temukan warga pulau Karompa Kec. Pasimbena tanpa tanda khusus pada tahun 2020 yang lalu.

Hadir dalam penyerahan ini, Wadan Lantamal VI, para Asisten Danlantamal VI, Kepala Staf Guskamla Koarmada II, Dansatrol Lantamal VI, Komandan KRI Fatahillah – 361 serta para Komandan KAL. Jajaran Lantamal VI. (cr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button