JAKARTA, NEWSURBAN.ID – Sejumlah produk kerajinan UMKM dari Kabupaten/Kota se Provinsi Sulawesi Selatan dipamerkan dalam Pameran Kerajinan Nusantara (Kriyanusa) Tahun 2023.
Di stand Dekranasda Sulsel, sejumlah produk dari 21 Kabupaten/Kota dipamerkan. Adapula stand dari Kota Makassar, Kabupaten Bulukumba, dan Kabupaten Luwu Timur.
“Sejumlah produk unggulan UMKM dari Provinsi Sulawesi Selatan kita pamerkan dalam pameran KriyaNusa ini,” kata Pj Ketua Dekranasda Provinsi Sulawesi Selatan, Sofha Marwah Bahtiar.
Baca Juga: Pj Gubernur Sulsel Ajak Koopsud II Bersinergi Tekan Inflasi dan Atasi Kemiskinan Ekstrem
Dia berharap, produk kerajinan di Sulsel terus berkembang dan maju lagi, termasuk dalam lebih kreatif dan berinovasi. “Misalnya, pada kerajinan tenun. Di Sulsel, memiliki beragam tenun, ada dari Sengkang, Toraja, dan Bulukumba. Tenun dari Sulsel sudah bagus sekali. Namun kita perlu meningkatkan kolaborasi dan inovasi. Misalnya bisa di lakukan menggabungkan motif tenun dari Bulukumba dan tenun Toraja. Lebih berkreasi lagi,” jelasnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel, Ahmadi Akil menyampaikan, bahwa Dekranasda Sulsel telah melakukan kurasi terhadap sejumlah produk yang di pamerkan.
“Tiga Kabupaten/Kota hadir (stand). Dekranasda Sulawesi Selatan hadir untuk mengakomodir sejumlah produk unggulan dari masing-masing Kabupaten/Kota,” jelasnya.
Baca Juga: Dekranasda Sulsel Siap Meriahkan Event Kriyanusa 2023, 3 Produk UMKM ini Bakal Ikut Awards
Sejumlah produk yang di pamerkan ini pun, merupakan produk kerajinan tangan UMKM dari masyarakat Sulawesi Selatan.
Di ketahui, Pameran kerajinan nusantara ini di gelar di Jakarta Convention Center, pada Rabu 13 sampai dengan hari Minggu 17 September 2023.
Dalam kegiatan ini, istri Presiden Joko Widodo, Ibu Iriana, secara resmi membuka Pameran Kerajinan Nusantara (Kriyanusa) Tahun 2023. Turut mendampingi, istri Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Wury Ma’ruf Amin, bersama sejumlah istri menteri lainnya juga turut hadir.
Acara ini di selenggarakan oleh Dewan Kerajinan Nasional bertemakan “Kriya Unggul, Indonesia Maju”. (*)
