HukumNews

Diduga Bermain di Kasus Narkoba, Forbes Desak Kapolda Sulsel Copot Kasat Narkoba dan Kapolres Bone

#Rekaman Percakapan Kasat Narkoba Polres Bone Beredar di WhatsApp

BONE, NEWSURBAN.ID – Forum Bersama (Forbes) anti narkoba Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, desak Kapolda Sulsel, copot Kapolres dan Kasat Narkoba Polres Bone. Forbes menilai Kasat Narkoba bermain di kasus pelaku narkoba yang kian marak.

Forbes menilai kasus narkotika jenis sabu-sabu yang kian marak beredar luas di wilayah Bone karena Kepolisian ikut bermain. Fenomena tersebut membuat masyarakat Bone risau.

Selain itu, adanya informasi yang beredar, di mana salah satu oknum perwira Polres Bone telah melakukan kejahatan hukum. Mereka menilai perbuatan itu telah mencederai insitusi Kepolisian.

Beredarnya rekaman dan pesan melalui WhatsApp yang terdengar sedang melakukan negosiasi kepada pelaku narkoba. Untuk di selesaikan dengan imbalan senilai puluhan juta rupiah.

Hal ini pun membuat masyarakat Bone geram dan kecewa terhadap kinerja Kepolisian dalam penanganan kasus narkoba di Polres Bone.

Baca Juga: Satuan Intelkam Polres Bone Berbagi Takjil dan Ajak Masyarakat Berbuka Puasa Bersama

Adanya informasi tersebut, pihak Forbes Anti Narkoba geram dan melakukan aksi unjuk rasa di Mapolres Bone.

Ratusan mahasiswa mahasiswi dari OKP tergabung di Forbes Bone tuntut Kapolres dan Kasat Narkoba Polres Bone segera turun dari jabatan atau di copot.

Koordinator Forbes Bone Andi Singkeru Rukka dengan tegas mengatakan jika hal ini sudah merusak insitusi Polri.

“Bukan hanya insitusi Polri yang rusak. Namun sebagai orang Bone yang memegang “ada tongeng” juga sudah rusak. Tentu saya kecewa dengan apa yang telah dia lakukan,” tuturnya Rabu (12/3/2025).

Sebelumnya, Andi Singkeru mengaku pembekalan bangga karena jabatan selalu Kasat Narkoba Bone seorang putra Bone. Kala itu, besar harapannya menitipkan tanggung jawab dalam memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Bone.

Baca Juga: Kejari Bone Musnahkan Barang Bukti 56 Perkara Kasus Narkotika

“Tapi apa yang terjadi setelah saya mengetahui dan mendengar langsung dari mulut Kasat tersebut. Bahwa hal itu benar dia telah melakukan kesalahan yang melanggar hukum saya merasa kecewa mendalam. Kami bangga dengan Polisi tapi tidak dengan oknum yang ingin merusak nama baik kampung kami,” tegas Andi Singkeru Rukka.

“Oleh karna itu atas nama Forbes beserta aik adik mahasiswa yang tergabung dalam aksi unjuk rasa ini sangat kecewa dengan apa yang telah di lakukan oknum Kasat Narkoba,” ujarnya.

“Kami dari Forbes dan mahasiswa meminta Polda Sulsel untuk segera copot jabatan Kasat Narkoba beserta Kapolres Bone. Karena tidak bertanggung jawab atas jabatan yang telah di Amanahkan,” tambahnya.

Sementara itu Wakapolres Bone Kompol Antonius Tutleta saat menerima aksi unjuk rasa Forbes. Ia menegaskan bahwa untuk kasus Kasat Narkoba yang di duga melakukan peramian terhadap para pelaku narkoba sudah menjadi atensi Polda Sulsel.

Informasi yang dan kabarnya sudah di nonaktifkan selaku Kasat Narkoba Polres Bone.

Baca Juga: Empat Bulan Jabat Kasat Narkoba Polres Bone, Iptu Aswar Ungkap 82 Kasus dan Ringkus 120 Tersangka

“Iya suratnya sudah kami terima untuk AKP Aswar selaku Kasat Narkoba Polres Bone telah dibebas tugaskan,” ungkapnya.

Jadi mulai hari ini AKP Aswar sudah tidak lagi menjabat lagi selaku Kasat Narkoba dan akan digantikan oleh AKP Irwandi.

“Dan kami akan selalu memperingatkan pada jajaran personel Polres Bone untuk tidak bermain main pada narkoba,” kata Kompol  Antonius Tutleta. (fan/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button