NewsSulsel

Manjakan Pejabat Bone Dengan Randis Baru Saifullah Latif: Akui Itu Ilegal Tidak Ada Pembahasan

 BONE, NEWSURBAN.ID Pemerintah Kabupaten Bone Sulawesi Selatan kali ini memanjakan para pejabatnya. Hal ini pun terlihat setelah Pemkab Bone memberikan fasilitas mobil dinas mewah baru untuk Sekda Bone.

Namun pengadaan randis untuk Sekda kali ini di nilai cacat atau ilegal lantaran pengadaan randis merek Pajero Sport tersebut tidak melalui pembahasan DPRD Bone.

Hal ini yang di ungkapkan Ketua Komisi I DPRD Bone Saifullah Latif. Menurutnya kalau memang betul ada randis untuk Sekda Bone yang tidak di bahas di banggar tentunya itu sangat tidak logis.

“Saya juga belum melihat langsung randis tersebut. Tetapi sudah beberapa teman dari media yang mempertanyakan soal itu dan itu pun saya baru tau dari teman media juga,” ungkapnya Rabu 22/2/23.

Baca Juga : Urai Kemacetan, Pemkab Gowa akan Buat Jalan Baru Pangkabinanga – Poros Pallangga

Lanjut Saifullah bahwa kami di DPR tidak pernah mendengar pembahasan randis tersebut baik dari KUAPPS maupun RKA.

“Justru di pembahasan di Komisi I itu kami mengusulkan pengadaan randis buat pergantian para camat. Dengan pertimbangan itu sudah tidak layak di pakai operasional karena sudah berumur 15 tahun lebih,” jelas legislator PBB ini.

Walau pun ada dalam penganggaran untuk Bupati Wakil Bupati dan Sekda untuk pengadaan randis tentu itu kami tolak. Dan sejauh mana pentingnya randis tersebut sementara infrastruktur pembangunan jauh lebih penting.

“Apalagi kalau di tahun berjalan ini unitnya sudah ada itu kan lucu apa urgensinya sementara pembangunan infrastruktur di tahun 2022 saja belum selesai na ini sudah masuk di 2023,” kata Saifullah Latif.

Saya menduga kalau ada randis baru untuk Bupati Wakil Bupati dan Sekda randis yang lama itu akan di lelang untuk di miliki dan di pakai untuk pejabat baru nanti itu kan akal akalan saja.

Baca Juga : Baliho Sibawanna Danny Pomanto Terpasang di Kabupaten Bone

“Padahal mobil yang lama itu bisa di bilang masih layak untuk di pakai dan kalau masih layak kenapa mesti di ganti,” tambahnya.

Sementara itu Kepala BPKAD Bone H. Najamuddin saat di konfirmasi beberapa hari yang lalu tidak mengetahui soal pengadaan randis tersebut.

“Oh kalau itu saya tidak tau coba kita tanyakan di bagian ULP karena saya tidak pernah mendengar soal pengadaan randis itu,” ungkap H. Najamuddin.

Sekedar di ketahui dari pantauan media beberapa hari yang lalu. Terlihat randis lama Fortuner miliki Sekda Bone terparkir di halaman Gedung Pemuda yang sudah berganti Plat hitam miliki pribadi.(far)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button