NewsSulsel

Gubernur Andi Sudirman Dampingi Mendagri Lepas Anti Mager 10 Tahun PKH

BULUKUMBA, NEWSURBAN.ID – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mendukung Jalan Sehat Anti Mager sebagai kegiatan yang dia sebut sangat luar biasa. Hal itu ia sampaikan saat melepas Anti Mager 10 Tahun PKH di Bulukumba.

Alasan dia menyebut ini sebagai kegiatan yang sangat luar biasa, karena Sulsel merupakan provinsi satu-satunya yang melaksanakan gerakan jalan sehat ini.

Dia harapkan bergema Anti ke seluruh Indonesia agar masyarakat Indonesia sehat.

“Saya sangat mendukung Anti Malas Bergerak ini. Dan ini taglinenya sangat luar biasa, dan setahu saya, sependengaran saya, di seluruh Indonesia yang melaksanakan ini hanya Sulsel. Bergerak dari satu kabupaten ke kabupaten lainnya, mudah-mudahan dari Sulawesi Selatan ini bergema Anti Malas Gerak ke seluruh Indonesia. Biar masyarakat Indonesia sehat semua” kata Tito Karnavian.

Baca Juga: Ribut-ribut Soal Pembiayaan Sulsel Anti Mager, Ini Penjelasan Pemprov Sulsel

Di Bulukumba Tito Karnavian melepas peserta Anti Mager 10 Tahun Program Keluarga Harapan (PKH) Bulukumba. Ia sekaligus membagikan 8.000 bendera yang merupakan Program 10 Juta Bendera Merah Putih di Lapangan Pemuda, Sabtu 12 Agustus 2023.

Sebanyak 10.000 ribu anggota PKH beserta keluarga dan masyarakat Bulukumba mengikuti kegiatan itu. Hal ini, untuk membiasakan diri dan menjadikan pola hidup sehat bergerak 10.000 langkah sehari.

“Kita viralkan itulah masyarakat Bulukumba Anti Malas Gerak, rajin olahraga top-top, terima kasih,” sebutnya sebelum melepas peserta.

Baca Juga: 450 Ribu Warga Sulsel Ikuti Jalan Sehat Anti Mager Bareng Gubernur Andi Sudirman Sulaiman

Sedangkan, Gubernur Andi Sudirman, menyampaikan petugas PKH kita adalah garda terdepan program pemberian bantuan sosial kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat.

“Semua adalah teman-teman PKH yang mengurus semua orang susah yang ada di Sulsel, di Bulukumba mereka adalah orang-orang militan yang ketemu dengan masyarakat langsung,” sebutnya.

Peda kesempatan ini, gubernur menyerahkan bantuan logistik kebencanaan BPBD Sulsel Provinsi Sulsel ke Pemda Bulukumba; penyerahan dana hibah Rp3 miliar Yayasan Panrita Jabal Hikmah Desa Lembanna, Kecamatan Bontobahari; penyerahan santunan kematian bagi ahli waris korban longsor di Jeneponto; dan bantuan booth semi kontainer. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button