HiburanMetroNews

Desainer Asal Laos Tampilkan Koleksi Busana di Fashion Show F8 Makassar

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID – Miss universe Laos Christina Lasasimma kembali tampil menjadi model di panggung fashion show Festival F8 Makassar 2023 Kota Makassar, Jumat (26/08/2023). Ia mengenakan busana rancangan desainer asal negaranya Laos tampil di Fashion Show F8 Makassar.

Christina Las, panggilan akrabnya, tampil menggunakan busana karya desainer international asal negara Laos Bandid Lasavong, dengan look fashion kasual formal menggunakan blazer dan rok putih hingga mata kaki.

Hari ini merupakan hari ketiga Christina Lass mengenakan busana karya desainer asal Laos dan berlenggak-lenggok di atas panggung utama Fashion Show F8 Makassar, tepatnya di Zona 3 Anjungan Pantai Losari.

Chiristina Las membawakan salah satu koleksi fashion Bandid dengan karakter casual smart. Chrisrina Las tampil bersama dua belas model pria yang menggunakan look tuksedo etnik berbeda karya Bandid.

Baca Juga: Jeje Govinda Jadi Daya Tarik Penonton F8 Makassar

Sebelumnya, Christina Lass juga telah tampil membawakan fashion dari desainer beberapa negara asia.

Di hari pertama, Rabu (23/08) malam, yang sekaligus merupakan pembukaan malam pembukaan Festival F8 Makassar, Christina tampil menggunakan busana karya Desainer Singapura, Heyden, dengan look simpel berwarna hitam putih.

Lalu, Christina Las kembali tampil di panggung fashion show hari kedua, Kamis (24/08/2023). Miss Universe Laos besutan 2020 ini tampil mengenakan dress selurut berwarna merah muda dengan motif bunga karya Designer Wanita Asal Malaysia, Even Ong.

Penampilan Christina Las menjadi penutup panggung fashion show hari ke tiga Festival F8 Makassar. Sebelumnya telah tampil pula puluhan model membawakan karya desainer lokal.

Baca Juga: Live Painting F8 Makassar, Tumbuhkan Kecintaan Masyarakat Akan Seni

Di antaranya desainer dari Asosiasi IFC Tia Hidayat dengan 12 model terdiri dari laki-laki dan perempuan mengenakan dress muslimah hitam. Hingga mata kaki di padukan dengan kain tenun sutra berwarna merah, hijau, dan kuning.

Juga tiga desainer dari Asosiasi APPMI Sulawesi selatan yaitu Mimi Nasution, Itja Ahmad, dan Irwandi dengan ragam karya busana. Seperti busana muslimah, gaun pesta, hingga busana pria yang di padukan dengan corak lontara di atas kain silk. Terdapat pula kombinasi sutra yang memberi kasan kentalnya etnik fashion Kota Makassar. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button