NewsNusantaraSulsel
Trending

Berbeda Penilaian Soal Angka Kemiskinan di Sulsel: BPK Anggap Naik BPS Sebut Menurun

MAKASSAR, NEWSURBAN.ID — Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI menyatakan, bahwa angka kemiskinan di Sulsel naik. Hal itu,diungkapkan berdasarkan LHP Kinerja mengenai penanggulangan kemiskinan.

BPK RI menyatakan angka-kemiskinan Sulsel pada tahun 2020 (8,72%) dan tahun 2021 (8,78%).

Menanggapi hal itu, Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel menyampaikan, bahwa setiap tahunnya, BPS melakukan dua kali rilis angka-kemiskinan. Yakni, bulan Maret dan bulan September.

Baca Juga: Jalankan Pemerintahan Transparan dan Akuntabel, di Tangan Andi Sudirman Sulsel Raih WTP

Menurutnya, data terakhir per September 2021 angka kemiskinan di Sulsel turun. Berdasarkan data BPS, tahun 2020 angka kemiskinan Sulsel pada bulan Maret 8,72%, mengalami kenaikan-dibandingkan bulan September 2020 yang berada pada angka 8,99%.

Sementara di tahun 2021, angka-kemiskinan mengalami penurunan. Pada bulan Maret kemiskinan tercatat 8,78% dan bulan September berada pada angka 8,53%.

Baca Juga: Cabang Dinas Kelautan Bosowasi Sulsel Salurkan Bantuan Korban Angin Puting Beliung di Bone

“Mengenai data BPK, nilainya sudah benar, datanya dibandingkan bulan Maret 2020 dan bulan Maret 2021. Data terakhir, per September 2021, angka kemiskinan di Sulsel menurun, berada pada angka 8,53%. Sehingga data ini tidak bertolak belakang, tergantung pada periode mana data tersebut diperbandingkan,” jelas Kepala BPS Sulsel, Suntono, Sabtu (11/6/2022).

Ia mengaku, bahwa data yang-dipaparkan oleh BPK per bulan Maret. “Tapi jika berdasarkan data bulan September 2021, maka angka kemiskinan mengalami penurunan,” akunya.

Baca Juga: Gubernur Kirim Bantuan Logistik Korban Angin Puting Beliung di Lanroe, Kabupaten Bone

Ia pun mengaku, bahwa hal tersebut memperlihatkan upaya Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman dalam menekan angka-kemiskinan bersama-sama dengan stakeholder yang lain.

“Penjelasan terjadinya kenaikan angka kemiskinan pada Maret 2020-dibandingkan Maret 2021 sebagai dampak dari pandemi covid-19. Namun demikian berbagai upaya intervensi pemerintah terhadap masyarakat yg terdampak dalam bentuk berbagai macam program bantuan sosial dapat menurunkan penduduk miskin per September 2021,” jelasnya.

Baca Juga: Lantik TP PKK Sulsel, Andi Sudirman Harap Pokja Hadirkan Program Unggulan

Selain itu, BPS juga mengaku, bahwa Pemprov Sulsel pun telah berupaya melakukan pemulihan ekonomi. Secara kumulatif, ekonomi Sulsel pada tahun 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 4,65%. (cr/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button