PALU, NEWSURBAN.ID – Ketua Tim Penggerak Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Diah Puspita ingin pihaknya berkontribusi aktif dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palu.
Hal itu, dia sampaikan saat memimpin rombangan pengurus TP PKK Kota Palu audiensi dengan Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid di damping Sekda Kota Palu Irmayanti Pettalolo dan sejumlah pejabat, Rabu (16/04/2025).
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Wali Kota Palu. Dan di hadiri langsung oleh Ketua TP-PKK Kota Palu, Diah Puspita,beserta jajaran pengurus.
Baca Juga:Ā Tepis Isu Renggang, Wali Kota Palu Hadianto Rayid dan Gubernur Anwar Hafid Komitmen Perkuat Koordinasi
Dalam pertemuan tersebut, Ketua TP PKK Kota Palu, Diah Puspita menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih. Atas kesempatan yang di berikan untuk berdiskusi secara langsung dengan Pemerintah Kota Palu.
Ketua Diah menyampaikan harapannya agar PKK bisa di libatkan secara aktif dalam upaya peningkatan PAD Kota Palu. Khususnya melalui sektor pajak dan retribusi.
āWacana ini sebenarnya sudah lama kami pikirkan. Kami berharap bisa turut berkontribusi dalam mendukung pemerintah, salah satunya dengan cara edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat. Terkait pentingnya pajak dan retribusi daerah,ā ujar Ketua Diah.
Menurut Ketua Diah, TP PKK membutuhkan pendampingan dan pembinaan dari instansi teknis. Untuk benar-benar memahami mekanisme pajak dan retribusi, agar langkah-langkah sosialisasi yang di lakukan tepat sasaran.
Baca Juga:Ā Ketua TP PKK Kota Palu Hadiri Halal Bihalal Keluarga Besar RSUD Anutapura
āKami harus memahami betul-betul terkait retribusi dan pajak ini. Seperti apa mekanismenya dan sebagainya. Karena ini pertama kalinya bagi kami untuk terlibat langsung dalam upaya meningkatkan PAD Kota Palu,ā tambah Ketua Diah.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Palu menyambut baik inisiatif TP PKK Kota Palu. Wali Kota menyatakan penigkatan penerimaan PAD Palu butuh kolaborasi lintas sektor. Termasuk peran aktif organisasi masyarakat seperti PKK, sangat penting dalam membangun kesadaran pajak di masyarakat.
Pertemuan ini di akhiri dengan komitmen untuk menindaklanjuti usulan TP PKK dengan sinergi antara PKK dan perangkat daerah terkait. Guna menciptakan pemahaman yang lebih luas di tengah masyarakat mengenai kewajiban pajak dan retribusi daerah demi kemajuan Kota Palu. (ysw/*)
